Batubara merupakan campuran yang sangat kompleks dengan kualitas yang berbeda-beda. Perbedaan kualitas dari batubara disebabkan oleh perubahan parameter kualitas batubara. Batubara di stockpile biasanya memiliki rata-rata kalori lebih rendah dibandingkan yang ada di front. Untuk mengetahui perbedaan nilai parameter kualitas batubara maka perlu dilakukan pemeriksaan secara berkala. Parameter kualitas batubara terdiri dari TM (total moisture), AC (ash content), VM (volatile matter), TM (total sulfure), dan nilai CV (Calorific Value). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya perubahan nilai parameter kualitas batubara yang ada di front dan di stockpile , mengetahui penyebab terjadinya perubahan nilai parameter kualitas batubara, menganalisis upaya yang dapat dilakukan dalam menjaga kualitas dari batubara dan seberapa besar parameter kualitas batubara dapat mempengaruhi nilai kalori batubara. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan mengolah data hasil uji laboratorium kualitas batubara di front dan di stockpile menggunakan regresi linear berganda pada aplikasi SPSS. Hasil penelitian menunjukkan TM berubah 0,37154%-1,46220 %, VM berubah 0,33617%-1,33649%, CV berubah 86,93823 Kcal/kg – 256,06177 Kcal/kg, AC berubah 3,83604%-1,73863% dan TS berubah 0,10415%-0,00148%. Penyebab perubahan nilai parameter kualitas batubara yaitu debu ketika tahapan penambangan, terikutnya parting, ukuran batubara yang tidak seragam, sampah pada front penambangan, dan material pengotor pada support unit. Salah satu hal yang dapat diterapkan untuk mempertahankan stabilitas mutu batubara adalah penyiraman jalan angkut dari front loading ke stockpile secara rutin. Dari hasil regresi linear berganda didapatkan persamaan yang menentukan besarnya pengaruh parameter terhadap caloric value: CV = 3.334,220 – 33,598 TM – 46,860 AC + 76,985 VM + 23,613 TS.