Tessa Salma Monika
Universitas Pendidikan Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN DAN PROBLEMATIKA GURU MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN 4C ABAD 21 MASA PANDEMI DI SEKOLAH DASAR Tessa Salma Monika; J Julia; Dadan Nugraha
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.061 KB) | DOI: 10.31949/jcp.v8i3.2672

Abstract

Proses pengembangan keterampilan 4C abad 21 di masa pandemi Covid-19 terhambat akibat adanya keterbatasan proses pembelajaran. Peran guru terhambat akibat proses pembelajaran yang berubah secara jarak jauh memanfaatkan teknologi. Tujuan dari penelitian ini untuk menginvestigasi terkait peran guru dan problematika guru maupun solusi mengembangkan keterampilan 4C di masa pandemi. Penelitian ini dapat menjadi dasar perbaikan proses pengembangan keterampilan 4C di SD. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain studi kasus. Pengumpulan data dilakukan menggunakan wawancara bersifat tidak terstruktur atau terbuka (open ended) menggunakan google form terhadap 27 guru di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Hasil temuan penelitian diuraikan menjadi enam tema bahasan yaitu: permasalahan pengembangan keterampilan 4C, keterampilan penunjang Abad 21, kreativitas yang berpusat pada siswa, berpikir kritis melalui pemecahan masalah, strategi pengembangan keterampilan komunikasi, dan keterampilan berkolaborasi masa pandemi. Hasil penelitian menunjukkan peran guru terhambat dalam merancang pelaksanaan pembelajaran yang memuat keterampilan 4C, proses pelaksanaan pembelajaran terbatas, kurangnya penguasaan teknologi penunjang pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran yang terbatas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengembangan keterampilan 4C pada masa pandemi masih cukup terhambat akibat keterbatasan pembelajaran, namun para guru berupaya mengembangkan keterampilan 4C melalui kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas di sekolah, guru kunjung, dan bekerja sama dengan orang tua selama pembelajaran di masa pandemi.
PERAN DAN PROBLEMATIKA GURU MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN 4C ABAD 21 MASA PANDEMI DI SEKOLAH DASAR Tessa Salma Monika; J Julia; Dadan Nugraha
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v8i3.2672

Abstract

Proses pengembangan keterampilan 4C abad 21 di masa pandemi Covid-19 terhambat akibat adanya keterbatasan proses pembelajaran. Peran guru terhambat akibat proses pembelajaran yang berubah secara jarak jauh memanfaatkan teknologi. Tujuan dari penelitian ini untuk menginvestigasi terkait peran guru dan problematika guru maupun solusi mengembangkan keterampilan 4C di masa pandemi. Penelitian ini dapat menjadi dasar perbaikan proses pengembangan keterampilan 4C di SD. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain studi kasus. Pengumpulan data dilakukan menggunakan wawancara bersifat tidak terstruktur atau terbuka (open ended) menggunakan google form terhadap 27 guru di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Hasil temuan penelitian diuraikan menjadi enam tema bahasan yaitu: permasalahan pengembangan keterampilan 4C, keterampilan penunjang Abad 21, kreativitas yang berpusat pada siswa, berpikir kritis melalui pemecahan masalah, strategi pengembangan keterampilan komunikasi, dan keterampilan berkolaborasi masa pandemi. Hasil penelitian menunjukkan peran guru terhambat dalam merancang pelaksanaan pembelajaran yang memuat keterampilan 4C, proses pelaksanaan pembelajaran terbatas, kurangnya penguasaan teknologi penunjang pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran yang terbatas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengembangan keterampilan 4C pada masa pandemi masih cukup terhambat akibat keterbatasan pembelajaran, namun para guru berupaya mengembangkan keterampilan 4C melalui kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas di sekolah, guru kunjung, dan bekerja sama dengan orang tua selama pembelajaran di masa pandemi.