p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Surya Medika
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Kadar C Reactive Protein dengan Jumlah Neutrofil Penderita Tuberkulosis Paru pada Fase Pengobatan 0 dan 6 Bulan di BKPM Purwokerto Nadia Ega Haliza; Dita Pratiwi Kusuma Wardani; Tantri Analisawati Sudarsono; Arif Mulyanto
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol 8 No 2 (2022): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v8i2.3480

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis yang menyerang organ paru. Adanya peradangan Tuberculosis didalam tubuh ditandai dengan respon inflamasi. Respon inflamasi didalam tubuh dapat didiagnosa melalui pemeriksaan C Reactive Protein sebagai respon anti infeksi imun didalam tubuh seseorang. Biasanya adanya peningkatan kadar C Reactive Protein mengindikasikan infeksi yang tidak terkontrol. Selain pemeriksaan tersebut, pemeriksaan penanda lainnya dapat dilihat dari pemeriksaan hematologi seperti hitung jenis neutrofil. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kadar C Reactive Protein dengan jumlah neutrofil pada penderita tuberkulosis paru dengan fase pengobatan 0 dan 6 bulan di BKPM Kabupaten Banyumas. Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan rancangan Cross-sectional. Kemudian sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 pasien tuberkulosis paru yang terdiri dari pasien fase pengobatan 0 dan 6 bulan. Terdapat hubungan kadar C Reactive Protein dengan jumlah neutrofil pada penderita tuberkulosis paru dengan fase pengobatan 0 dan 6 bulan (p = 0,014, r= 0,370)
Hubungan Kadar C Reactive Protein dengan Jumlah Neutrofil Penderita Tuberkulosis Paru pada Fase Pengobatan 0 dan 6 Bulan di BKPM Purwokerto: Relationship Between C Reactive Protein Levels and the Number of Neutrophils in Pulmonary Tuberculosis Patients with Phases 0 and 6 Months at BKPM Purwokerto Nadia Ega Haliza; Dita Pratiwi Kusuma Wardani; Tantri Analisawati Sudarsono; Arif Mulyanto
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v8i2.3480

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis yang menyerang organ paru. Adanya peradangan Tuberculosis didalam tubuh ditandai dengan respon inflamasi. Respon inflamasi didalam tubuh dapat didiagnosa melalui pemeriksaan C Reactive Protein sebagai respon anti infeksi imun didalam tubuh seseorang. Biasanya adanya peningkatan kadar C Reactive Protein mengindikasikan infeksi yang tidak terkontrol. Selain pemeriksaan tersebut, pemeriksaan penanda lainnya dapat dilihat dari pemeriksaan hematologi seperti hitung jenis neutrofil. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kadar C Reactive Protein dengan jumlah neutrofil pada penderita tuberkulosis paru dengan fase pengobatan 0 dan 6 bulan di BKPM Kabupaten Banyumas. Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan rancangan Cross-sectional. Kemudian sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 pasien tuberkulosis paru yang terdiri dari pasien fase pengobatan 0 dan 6 bulan. Terdapat hubungan kadar C Reactive Protein dengan jumlah neutrofil pada penderita tuberkulosis paru dengan fase pengobatan 0 dan 6 bulan (p = 0,014, r= 0,370)