Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sistem Kendali Suhu Oven Pengering Gabah Menggunakan Fuzzy Logic Berbasis Internet of Things M.Rizal; Peni Handayani; Indra Chandra Joseph Riadi
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 13 No 01 (2022): Vol 13 (2022): Prosiding 13th Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (844.232 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v13i01.4265

Abstract

Proses pengeringan gabah sangat berpengaruh terhadap kualitas beras yang dihasilkan. Gabah yang terlalu basah setelah dipanen dan disimpan terlalu lama akan merusak kualitas biji gabah. Proses pengeringan konvensional bergatung pada kondisi cuaca matahari yang cukup menyulitkan petani ketika musim pengujan tiba. Oven pengering yang ada masih tergantung dengan bahan bakar fosil seperti gas atau kayu bakar yang tidak ramah untuk lingkungan atau menggunakan energi listrik besar. Penelitian ini bertujuan membuat oven pengering gabah menggunakan energi listrik serta dapat dikendalikan otomatis agar menghasilkan gabah siap giling berkualitas. Terdapat fitur tambahan yaitu dapat dimonitor oleh pengguna melalui smartphone menggunakan internet. Metode yang digunakan adalah logika fuzzy dengan tipe Mamdani. Sistem dibangun menggunakan mikrokontroler ESP32 sebagai pengolah sinyal, sensor kapasitif sebagai mendeteksi kadar air gabah, sensor thermocouple sebagai mendeteksi suhu oven, heater AC sebagai pemanas oven, motor DC sebagai penggerak pengaduk gabah, dan LCD sebagai display. Hasil uji menunjukan untuk mengeringkan 10 Kg gabah membutuhkan waktu selama 151 menit dengan kadar air terukur sebesar 13% untuk mode 1, 142 menit dengan kadar air terukur 14% untuk mode 2, dan 136 menit dengan kadar air terukur sebesar 14% untuk mode 3 dengan akurasi pembacaan kadar air sebesar 0,68% dengan akurasi mencapai 99,24%.
Pemantauan dan pengendalian udara dalam ruangan berbasis IoT dengan metode fuzzy logic Delinda, Clarissa Elvina; Dodi Budiman Margana; Indra Chandra Joseph Riadi
JITEL (Jurnal Ilmiah Telekomunikasi, Elektronika, dan Listrik Tenaga) Vol. 5 No. 2: Special Issue on 16th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS) 2025
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/jitel.v5.i2.2025.89-100

Abstract

Kualitas udara dalam ruangan, khususnya di lingkungan gudang elektronik, sangat memengaruhi kesehatan pekerja dan keandalan peralatan yang disimpan. Ruangan tertutup dengan ventilasi terbatas berisiko mengalami akumulasi polutan seperti karbon monoksida (CO), partikulat halus (PM2.5), dan total senyawa organik volatil (TVOC), yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan serta kerusakan pada perangkat elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem pemantauan dan pengendalian kualitas udara berbasis Internet of Things (IoT) yang mengimplementasikan logika fuzzy sebagai metode pengambilan keputusan. Sistem memantau lima parameter lingkungan, yaitu suhu, kelembapan, CO, PM2.5, dan TVOC, yang dikirim secara real-time ke antarmuka web dan divisualisasikan dalam bentuk teks, grafik, indikator status, serta histori data. Logika fuzzy digunakan untuk mengolah tiga parameter utama (CO, PM2.5, dan TVOC) dengan dua output berupa kecepatan kipas (Berhenti, Sedang, Cepat) dan kategori kualitas udara (Baik, Kurang Sehat, Buruk). Hasil pengujian sistem yang dilakukan selama 2 jam di ruang teknisi Laboratorium Elektronika berukuran 12 meter persegi menunjukkan bahwa sistem mampu menurunkan kadar polutan dari kondisi buruk menjadi baik dalam waktu 1 jam 19 menit 38 detik saat terpapar asap rokok pertama kali. Secara keseluruhan, sistem ini menunjukkan potensi untuk menjaga kualitas udara di gudang elektronik agar tetap aman dan sehat.