Lifiani
IAIN Lhokseumawe

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Partisipasi Orang Tua Dalam Mengenalkan Alquran Melalui Huruf Hijaiyah Pada Anak Usia 4 Sampai 6 Tahun Noval Fuadi; Lifiani
Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak Vol. 3 No. 1 (2022): Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.631 KB) | DOI: 10.47766/seulanga.v3i1.488

Abstract

Karya ilmiah ini membahas mengenai Partisipasi orang tua dalam mengenalkan huruf hijaiyah pada anak di Gampong Pusong Lama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk dari partisipasi orang tua dalam mengajarkan baca tulis huruf hijaiyah anaknya, bagaimana respon orang tua terhadap kemampuan baca tulis  huruf hijaiyah anak, bagaimana respon orang tua terhadap kemampuan baca tulis  huruf hijaiyah anak dan apa faktor pendukung dan penghambat orang tua dalam mengajarkan baca tulis  huruf hijaiyah kepada anak. Jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan lapangan, dan pendekatan penelitiannya adalah kualitatif. Yang menjadi subjek penelitiaannya adalah orang tua yang memiliki anak umur 4-6 tahun. Teknik pengumpulan data yang saya gunakan adalah wawancara, teknik analisis datanya adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Partisipasi orang tua terhadap baca dan tulis  huruf hijaiyah anak di Gampong Pusong Lama melalui wawancara dan menunjukkan hasil bahwa bentuk dari partisipasi orang tua adalah selalu menyediakan waktu untuk mengajarkan anaknya belajar, memilih TPA yang bagus untuk belajar. Faktor pendukung orang tua dalam keberhasilan belajar membaca dan menulis anaknya adalah pemberian motivasi, dorongan, serta dukungan kepada anak, juga menyediakan sarana yang memadai dan adapun faktor penghambat orang tua dalam keberhasilan anaknya belajar membaca dan menulis  huruf hijaiyah adalah Orang tua itu sendiri, sebagaimana kita tahu sifat orang tua yang acuh tak acuh kepada anak dan kurangnya pemberian dorongan dan motivasi dapat menghambat proses belajar anak.