Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analysis of Total Proton Therapy Dose Distribution with Pencil Beam Collimator Model and Varied Beam Directions in Craniopharyngioma Tumor using MCNP6 Software Hayati, Widia; Utari, Utari; Anwar, Fuad; Suharyana, Suharyana; Arianto, Fajar; Khakim, Azizul
Journal of Physics and Its Applications Vol 7, No 1 (2024): November 2024
Publisher : Diponegoro University Semarang Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpa.v7i1.23977

Abstract

Proton therapy modeling for treating craniopharyngioma tumors was conducted using a pencil beam collimator, and variations in beam directions were performed using MCNP6 software. The simulation was carried out on a head and neck phantom with the tumor cells modeled within a cubic irradiation area geometry with a 1.2 cm side length, divided into 27 small cubic voxels with a small voxel side length of 0.4 cm. The radiation source from the irradiation area's right, left, and top directions, with a diameter of 0.4 cm, was directed at each cubic voxel. Variation in radiation source directions indicated that irradiation from the right direction of the irradiation area is the most recommended approach, with a dose uniformity level of 83.47%. Healthy organs surrounding the irradiation area received lower doses than those obtained by tumor cells, and the majority remained below the Organ At Risk (OAR) threshold. Healthy organs received the highest dose, particularly in the brain region, at a relative 0.46% compared to the total dose received by tumor cells.
SIMULASI SLOSHING 2D PADA KONTAINER SEGI EMPAT DENGAN METODE BEDA HINGGA BERBASIS STAGGERED GRID Gunawan, Kevin Boy; Mahmudah, Rida SN; Khakim, Azizul
JST (Jurnal Sains dan Teknologi) Vol. 11 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (918.26 KB) | DOI: 10.23887/jstundiksha.v11i2.41025

Abstract

Konsep dinamika fluida sering diaplikasikan dalam penyelesaian masalah di kehidupan sehari-hari, salah satunya gerakan sloshing pada kontainer yang berisi cairan. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun sebuah code simulasi sloshing pada kontainer segi empat dengan menggunakan persamaan Navier-Stokes dua dimensi. Persamaan Navier-Stokes digridesaikan dengan ACM (Artificial Compressibility Method) dan metode beda hingga berbasis staggered grid. ACM digunakan untuk memperoleh nilai dari komponen kecepatan dan tekanan sedangkan metode beda hingga digunakan dalam proses diskritisasi untuk melakukan pendekatan secara numerik. Karena dalam kasus ini melibatkan aliran multifase, maka metode lain seperti VOF (Volume of Fluid) juga digunakan untuk menentukan permukaan bebas fluida. Hasil penelitian ini divalidasi dengan simulasi pembanding menggunakan Ansys, dan menunjukkan kesesuaian yang cukup baik secara kuantitatif maupun kualitatif. Secara kuantitatif, nilai RMSE (Root Mean Square Error) relatif sangat kecil dengan RMSE maksimum adalah 0,235 dan RMSE minimum adalah 0,030. Sedangkan secara kualitatif, fase gerak antara kedua simulasi menunjukkan kesamaan. Dengan mengubah beberapa parameter simulasi, diketahui bahwa RMSE paling minimum diperoleh saat nilai  dan .