Description: In today's era where technology has grown rapidly and can be accessed anytime and anywhere, in learning if not offset by technological advances, relying only on stationery such as books, paper, pencils or pens in the teaching and learning process leads to the occurrence saturation for students. In Japanese subjects learning hiragana and katakana letters are a must. The phenomenon that occurs in SMK Kartika is the process of learning to teach Japanese language subjects are still done like teaching past when technology is still not developed. This paper aims to facilitate students in learning the letters hiragana and katakana. The software development process model used is the waterfall model. The results of this study is an interactive animation application based on android that provides facilities for students and teachers in the learning process to make it more interesting and fun. Keywords: animation, interactive, android. Deskripsi : Di era sekarang ini dimana teknologi sudah berkembang dengan pesat dan dapat diakses kapan pun serta dimana pun, dalam pembelajaran apabila tidak diimbangi dengan kemajuan teknologi, yang hanya mengandalkan alat-alat tulis seperti buku, kertas, pensil atau pena dalam proses belajar-mengajar menyebabkan terjadinya kejenuhan bagi siswa. Pada mata pelajaran bahasa Jepang belajar Huruf hiragana dan katakana merupakan suatu keharusan. Fenomena yang terjadi pada SMK Kartika adalah proses belajar mengajar mata pelajaran bahasa jepang masih dilakukan seperti pengajaran tempo dulu saat teknologi masih belum berkembang. Paper ini bertujuan untuk memudahkan siswa dalam mempelajari huruf hiragana dan katakana. Model proses pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah model waterfall. Hasil penelitian ini adalah sebuah aplikasi animasi interaktif berbasis android yang menyediakan fasilitas bagi para siswa dan guru dalam proses belajar mengajar menjadi lebih menarik dan menyenangkan.Kata Kunci: animasi, interatif, android.