Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERBEDAAN ANSIETAS DAN PENDEKATAN BELAJAR SELAMA PEMBELAJARAN DARING TERHADAP MAHASISWA KLINIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM MALANG Ega Aprilia; Fenti Kusumawardhani Hidayah; Rizki Anisa
Jurnal Kedokteran Komunitas Vol 10, No 1 (2022)
Publisher : Jurnal Kedokteran Komunitas (Journal of Community Medicine)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.096 KB)

Abstract

ABSTRAKPendahuluan Mahasiswa klinik memiliki tanggung jawab untuk tetap belajar meskipun tugas selama di rumah sakit masih berjalan, seperti bed-side teaching, tutorial klinik, laporan kasus, referat, serta ujian kasus skill. Masa pandemi COVID-19 mempengaruhi kegiatan pembelajaran mahasiswa klinik dimana seluruh kegiatan pembelajaran beralih dari luring ke daring, tentunya work load dan adaptasi pembelajaran di masa pandemi mempengaruhi kondisi psikis mahasiswa klinik sehingga perlu melakukan upaya identifikasi dan pencegahan gangguan psikis antara lain dengan menentukan pendekatan belajar yang sesuai sehingga mahasiswa dapat belajar dengan baik dan mencapai kompetensi mahasiswa klinik yang sudah ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbedaan ansietas dan pendekatan belajar (deep approach dan superficial approach) selama pembelajaran daring terhadap mahasiswa klinik.Metode Penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional pada 192 mahasiswa klinik FK UNISMA dilakukan dengan menggunakan kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale untuk mengukur tingkat ansietas dan kuesioner Revised Study Process Questionnaire 2 Factor untuk menilai pendekatan belajar. Data primer diambil dari hasil kuesioner dan wawancara. Analisa data menggunakan uji Mann-Whitney.Hasil Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan tingkat ansietas antara mahasiswa klinik tingkat awal dan tingkat akhir dengan nilai probabilitas Sig 0.000 dan  hasil untuk perbedaan pendekatan belajar juga menunjukkan nilai probabilitas Sig 0.000. Hal ini menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada ansietas dan pendekatan belajar antara mahasiswa klinik tingkat awal dan tingkat akhir. Rerata peringkat untuk tingkat ansietas pada tingkat akhir (113,10) lebih tinggi dibandingkan tingkat awal (72,75) dan hasil pendekatan belajar juga ditemukan rerata peringkat tingkat akhir (130,40) lebih tinggi dibandingkan tingkat awal (48,01).Kesimpulan Mahasiswa tingkat akhir dan tingkat awal cenderung mengalami tingkat ansietas tingkat rendah. Mahasiswa klinik tingkat akhir lebih banyak mengadopsi deep approach learning, sedangkan mahasiswa tingkat awal cenderung menggunakan surface approach learning. Kata kunci: Ansietas, Pendekatan Belajar, Mahasiswa Klinik, Pembelajaran Daring
Pengembangan E-LKPD dengan Pendekatan Matematika Realistik untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel di SMP Negeri 14 Binjai Ega Aprilia; Muliawan Firdaus
Journal of Student Research Vol. 1 No. 3 (2023): Mei: Journal of Student Research
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jsr.v1i3.1254

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendapatkan E-LKPD dengan menggunakan pendekatan matematika realistik yang valid, praktis, dan efektif sehingga meningkatkan kemampuan peserta didik dalam komunikasi matematis pada materi sistem persamaan linear dua variabel. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar validasi E-LKPD, tes kemampuan komunikasi matematis (pretest dan posttest), dan lembar validasi instrumen tes. Setelah instrumen dan E-LKPD dinyatakan valid oleh dosen validator ahli media dan juga ahli materi, kemudian dilanjutkan uji keterbacaan dan uji coba lapangan. Penjelasan temuan penelitian, yaitu: (1) E-LKPD dengan pendekatan matematika realistik yang dikembangkan memenuhi persyaratan kevalidan dari validator dengan persentase rata-rata validasi E-LKPD pada ahli materi sebesar 3,64 dan ahli media sebesar 3,86 dengan kategori sangat layak (SL), (2) E-LKPD dengan pendekatan matematika realistik yang dikembangkan memenuhi persyaratan kepraktisan berdasarkan hasil angket respon siswa dan guru yang berada pada kategori rentang 76%-100% dan dikategorikan sangat praktis, (3) E-LKPD dengan pendekatan matematika realistik yang dikembangkan telah memenuhi kriteria keefektifan yaitu (a) hasil belajar siswa memenuhi ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 90,63%, (b) rata-rata ketuntasan belajar individual sebesar 87,5 yang artinya telah tercapai indikator/ketuntasan tujuan pembelajaran, (c) waktu pembelajaran menggunakan E-LKPD sama dengan waktu pembelajaran biasa, juga respon siswa positif, dan (d) kemampuan komunikasi siswa setelah mengaplikasikan E-LKPD mengalami peningkatan dari rata-rata nilai pretest sebesar 48,26 menjadi 87,5 pada rata-rata nilai posttest dan hasil analisis N-Gain memaparkan bahwa keterampilan pemecahan masalah matematis siswa mengalami kenaikan sebesar 0,78 dengan kategori tinggi.