ABSTRAKPendahuluan:Perlukaan pada kulit punggung hewan coba menyebabkan kerusakan pada jaringan kulit. Fase inflamasi luka sayat pada kulit dapat dideteksi pada serum dan jaringan. TNF-∝ (Tumor Necrosis Factor-∝) adalah sitokin inflamasi (penyembuhan). Lidah buaya (Aloe vera L.) mengandung berbagai zat seperti glucomannan, acemannan yang berperan sebagai anti-inflammatory. Namun, masih jarang dilakukan penelitian untuk membuktikan zat aktif pada lidah buaya (Aloe vera L.) yang berpengaruh pada penurunan sitokin pro-inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh pemberian perasan daun lidah buaya (Aloe vera L.) terhadap kadar TNF-∝(Tumor Necrosis Factor) dalam serum dan ekspresi TNF-∝(Tumor Necrosis Factor-∝) jaringan kulit luka sayat. Metode:Penelitian ini menggunakan tikus wistar dengan jenis kelamin jantan, berusia 2-3 bulan, penelitian dilakukan pada empat kelompok; kelompok positif (KP), kelompok perlakuan 1 (P1), kelompok perlakuan 2 (P2) serta kelompok perlakuan 3 (P3). Tikus dilakukan insisi pada daerah punggung dengan panjang 2 cm, kedalaman 0,2 mm. Pengobatan kelompok positif (KP) pemberian Povidone Iodine 10%, kelompok P1 pemberian perasan daun lidah buaya (Aloe vera L.) dengan konsentrasi 20%, kelompok P2 dengan konsentrasi 40%, dan kelompok P3 dengan konsentrasi 80% dalam waktu 6 hari. Pembedahan dilakukan pada hari ke-7 untuk tahap pengambilan sampel. Penelitian kadar TNF-∝ dalam serum menggunakan ELISA (Enzyme-linked immunosorbent assay) Indirect, ekspresi TNF-∝ (Tumor Necrosis Factor-∝) jaringan kulit menggunakan pewarnaan IHK (Imunohistokimia) secara mikroskopik perbesaran 400x. Dianalisis menggunakan One Way ANOVA. Hasil:Perasan daun lidah buaya (Aloe vera L.) dengan konsentrasi 80% mendapatkan hasil paling besar dalam menurunkan kadar TNF-∝ dalam serum walaupun tidak signifikan (p= 0,029) sebesar 39.3% dan ekspresi TNF-∝ (Tumor Necrosis Factor-∝) jaringan kulit dapat menurun secara signifikan sebesar 29.1 % dibandingkan dengan kelompok positif (KP) dengan pemberian Povidone Iodine 10%. Kesimpulan:Perasan daun lidah buaya (Aloe vera L.) memiliki pengaruh dalam mempercepat fase inflamasi (penyembuhan) dengan menurunkan kadar TNF-∝(Tumor Necrosis Factor-∝) dalam serum dan jaringan kulit. Kata Kunci:Luka sayat, zat aktif perasan daun lidah buaya (Aloe vera L.), kadar TNF-∝ dalam serum, ekspresi TNF-∝ jaringan kulit