Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Diferensiasi Implementasi Supervisi Akademik Masa Pandemi Di SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta Linda Patmasari; Fitri Nur Mahmudah
Jurnal Pendidikan dan Konseling Vol. 4 No. 4 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.938 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i4.5941

Abstract

Supervisi akademik menjadi alat pengontrol mutu dalam pengajaran dan pembelajaran. Konsep supervisi yang utama adalah proses membantu dalam pengembangan belajar mengajar sehingga dapat menjadi lebih baik. Selain hal tersebut yang menjadi keutamaan adalah bagaimana peranan kepala sekolah dalam mengawal program supervisi ini sehingga berjalan sesuai koridor penilaian. Di masa pandemi, hampir semua aspek terkendala. Di masa pandemi seharusnya kontrol pengajaran dan pembelajaran melalui supervisi harapannya terus dapat terlaksana dengan maksimal dan justru menjadi bahan refleksi bagi guru dan pimpinan manajemen sekolah terutama kepala sekolah untuk harus selalu berusaha tidak berhenti karena situasi pandemi ini, namun justru akan ada hal-hal baru yang berbeda dalam pelaksanaan supervisi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hal-hal yang berbeda dalam pelaksanaan supervisi sebagai solusi dari situasi yang ada. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Hasil wawancara yang telah ditranskrip lalu diolah menggunakan software Atlas.ti. Prosedur analisis yang digunakan yaitu dengan pendekatan studi kasus Miles & Huberman. Penelitian dimulai dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi (penarikan kesimpulan). Dari hasil analisis, terdapat beberapa aspek dalam diferensiasi implementasi supervisi di masa pandemi, yaitu dalam langkah, praktik implementasi, fungsi, dan tindak lanjut supervisi. Hal utama yang utama tampak berbeda adalah pada aspek praktik implementasi, yaitu adanya kreasi instrumen,konsep administrasi, model supervisi.
Diferensiasi Implementasi Supervisi Akademik Masa Pandemi di SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta Linda Patmasari; Fitri Nur Mahmudah
Jurnal Pendidikan dan Konseling Vol. 4 No. 4 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.629 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i4.6028

Abstract

Supervisi akademik menjadi alat pengontrol mutu dalam pengajaran dan pembelajaran. Konsep supervisi yang utama adalah proses membantu dalam pengembangan belajar mengajar sehingga dapat menjadi lebih baik. Selain hal tersebut yang menjadi keutamaan adalah bagaimana peranan kepala sekolah dalam mengawal program supervisi ini sehingga berjalan sesuai koridor penilaian. Di masa pandemi, hampir semua aspek terkendala. Di masa pandemi seharusnya kontrol pengajaran dan pembelajaran melalui supervisi harapannya terus dapat terlaksana dengan maksimal dan justru menjadi bahan refleksi bagi guru dan pimpinan manajemen sekolah terutama kepala sekolah untuk harus selalu berusaha tidak berhenti karena situasi pandemi ini, namun justru akan ada hal-hal baru yang berbeda dalam pelaksanaan supervisi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hal-hal yang berbeda dalam pelaksanaan supervisi sebagai solusi dari situasi yang ada. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Hasil wawancara yang telah ditranskrip lalu diolah menggunakan software Atlas.ti. Prosedur analisis yang digunakan yaitu dengan pendekatan studi kasus Miles & Huberman. Penelitian dimulai dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi (penarikan kesimpulan). Dari hasil analisis, terdapat beberapa aspek dalam diferensiasi implementasi supervisi di masa pandemi, yaitu dalam langkah, praktik implementasi, fungsi, dan tindak lanjut supervisi. Hal utama yang utama tampak berbeda adalah pada aspek praktik implementasi, yaitu adanya kreasi instrumen,konsep administrasi, model supervisi.
Diferensiasi Implementasi Supervisi Akademik Masa Pandemi di SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta Linda Patmasari; Fitri Nur Mahmudah
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.104 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.6549

Abstract

Supervisi akademik menjadi alat pengontrol mutu dalam pengajaran dan pembelajaran. Konsep supervisi yang utama adalah proses membantu dalam pengembangan belajar mengajar sehingga dapat menjadi lebih baik. Selain hal tersebut yang menjadi keutamaan adalah bagaimana peranan kepala sekolah dalam mengawal program supervisi ini sehingga berjalan sesuai koridor penilaian. Di masa pandemi, hampir semua aspek terkendala. Di masa pandemi seharusnya kontrol pengajaran dan pembelajaran melalui supervisi harapannya terus dapat terlaksana dengan maksimal dan justru menjadi bahan refleksi bagi guru dan pimpinan manajemen sekolah terutama kepala sekolah untuk harus selalu berusaha tidak berhenti karena situasi pandemi ini, namun justru akan ada hal-hal baru yang berbeda dalam pelaksanaan supervisi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hal-hal yang berbeda dalam pelaksanaan supervisi sebagai solusi dari situasi yang ada. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Hasil wawancara yang telah ditranskrip lalu diolah menggunakan software Atlas.ti. Prosedur analisis yang digunakan yaitu dengan pendekatan studi kasus Miles & Huberman. Penelitian dimulai dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi (penarikan kesimpulan). Dari hasil analisis, terdapat beberapa aspek dalam diferensiasi implementasi supervisi di masa pandemi, yaitu dalam langkah, praktik implementasi, fungsi, dan tindak lanjut supervisi. Hal utama yang utama tampak berbeda adalah pada aspek praktik implementasi, yaitu adanya kreasi instrumen,konsep administrasi, model supervisi.