Mohamad Anton Athoillah
Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Historical Socio Analysis in the Interpretation of the Quran: Case Study of Legal Verses Heri Khoiruddin; Rohimin Rohimin; Mohamad Anton Athoillah
ESENSIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin Vol. 20 No. 2 (2019)
Publisher : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/esensia.v20i2.2108

Abstract

This study is to find the role of historical setting of the Quran revelation in understanding Quran, which is traced through the cause of Quran revelation. The verses analyzed in this study are the verses of the law (legal verses) which have the special cause of revelation. Those verses of the law are read and interpreted by using three theory of the cause of revelation, those are the common word of the Quran text, the special cause of revelation, and maqāsid al-sharīa (purposes of sharia). The finding of this study asserts that the verses of the law which are read and interpreted by using maqāsid al-sharīa are more dynamic than using two other theories. Based on this finding, then any provision of the law which differ textually with the provision of the law existing in the Quran may it is a part of the Quran teaching based on the similarity of maqāsid al-sharīa.[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan latar historis turunnya ayat dalam memahami Alquran, yang ditelusuri melalui sebab turunnya ayat. Ayat-ayat yang dianalisis pada penelitian ini adalah ayat-ayat hukum yang memiliki sebab turun khusus. Ayat-ayat tersebut dibaca dengan kaidah sebab turun yang dibaca dengan menggunakan tiga kaidah sebab turun, yakni keumuman lafal, kekhususan sebab, dan maqāsid al- sharīah (tujuan-tujuan syara). Simpulan penelitian ini mengatakan bahwa ayat-ayat hukum yang dibaca menggunakan maqasahid syariah lebih dinamis daripada ayat-ayat hukum yang dibaca menggunakan kekhususan sebab apalagi keumuman lafal. Didasarkan pada simpulan ini, maka setiap ketetapan hukum yang berbeda secara tekstual dengan ketetapan hukum yang ada dalam Alquran boleh jadi merupakan bagian dari ajaran Alquran didasarkan pada kesamaan maqāsid al-sharīah.]
Peran Pasar Dalam Distribusi Sumber Daya Perspektif Ekonomi Syariah Annisa Eka Rahayu; Mohamad Anton Athoillah
Jurnal Iqtisaduna Vol 8 No 2 (2022)
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/iqtisaduna.v8i2.33291

Abstract

Keberadaan pasar mempunyai fungsi yang sangat penting. Bagi konsumen, adanya pasar akan mempermudah memperoleh barang dan jasa kebutuhan sehari-hari. Adapun bagi produsen, pasar menjadi tempat untuk mempermudah proses penyaluran barang hasil produksi. Secara umum, pasar mempunyai tiga fungsi utama yaitu sebagai sarana distribusi, pembentukan harga, dan sebagai tempat promosi. Salah satu fungsi yaitu sebagai distribusi atau pengalokasian sumberdaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan pendekatan yuridis normati, jenis data yang digunakan adalah data sekunder dan sifat penelitian bersifat deskriptif analisis yang ditandai dengan mengkaji, menginterpretasikan teori-teori dengan fakta yang ada di lapangan. Pasar memiliki peran penting dalam pengalokasian sumber daya secara efisien. Adapun beberpa cara agar pasar dapat mengalokasikan sumber daya secara efisien. Tentunya pelaksanaan alokasi sumber daya yang dilakukan oleh pasar harus sesuai dengan prinsip dan koridoe syari’at Islam. Hal ini dapat dilakukan agar pasar tidak mengalami kegagalan.