This Author published in this journals
All Journal Jurnal Neo Societal
Wa Ode Muzyiana
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GAYA HIDUP MAHASISWA YANG MENEMPATI RUMAH KOST (Studi di Kelurahan Lalolara Kecamatan Kambu Kota Kendari) Wa Ode Muzyiana; Bahtiar Bahtiar; Tanzil Tanzil
Jurnal Neo Societal Vol 5, No 1 (2020): Edisi Januari
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.294 KB) | DOI: 10.52423/jns.v5i1.8807

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gaya hidup mahasiswa yang menempati rumah kost di Kelurahan Lalolara Kota Kendari, dan berbagai faktor yang mempengaruhinya. Jenis penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif, dimana penetapan informan dilakukan dengan meng-gunakan purposive sampling berjumlah 20 orang. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan penelusuran dokumen. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa yang menempati rumah kost memiliki beberapa bentuk gaya hidup, yaitu: (1) Gaya hidup mandiri, ditunjukkan dalam mengatasi masalah-masalah kebutuhan; (2) Gaya hidup modern dalam penggunaan teknologi informasi, bahkan tampak cenderung over capacity; (3) Gaya hidup bebas dalam bertindak; serta (4) Gaya hidup hemat dan lebih bijak dalam menggunakan uang yang ada. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi gaya hidup mahasiswa yang menempati rumah kost meliputi: faktor internal, diantaranya: (a) pengalaman, kebiasaan dari didikan orang tua; (b) Kepribadian diri, mahasiswa kost yang sudah dewasa dan adanya kemampuan dalam mengurus diri tidak ingin banyak memberatkan orang lain, (c) Motif, menghindari hal-hal mendesak yaitu dengan bijak dalam penggunaan uang, ingin menghasilkan uang walaupun dalam jumlah sedikit. Adapun faktor eksternal, diantaranya: (a) Kelompok referensi, yang berasal dari orang yang diidolakan; (b) keluarga yang telah menanamkan nilai dan kebiasaan; serta (c) Kebudayaan, berupa sistem nilai dan norma yang dianut bersama di tengah masyarakat.