A.Fickry Faisya
Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penilaian Risiko Keselamatan Kerja pada Kegiatan Produksi Lateks Pekat (Konsentrat) di PT Bumi Rambang Kramajaya Gandus Palembang Putri Uswatun Hasanah; A.Fickry Faisya; Anita Camelia
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2012): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Association of Public Health Scholars based in Faculty of Public Health, Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.175 KB)

Abstract

Latar Belakang : Risiko merupakan sesuatu yang melekat dalam aktivitas. Kegiatan apapun yang dilakukan pasti memiliki potensi risiko. Namun, dengan mengetahui tingkat risiko yang akan terjadi maka risiko tersebut dapat dikendalikan. PT Bumi Rambang Kramajaya memiliki risiko dalam melakukan pekerjaannya sehingga untuk mengurangi tingkat risiko perlu dilakukan penilaian risiko sebagai langkah dalam melakukan manajemen risiko di perusahaan.Metode : Merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pada penelitian ini terdapat 5 informan kunci. Metode pengumpulan data dengan wawancara mendalam, observasi lapangan serta studi kepustakaan.Hasil Penelitian : Menunjukkan bahwa kegiatan produksi lateks pekat dimulai dari penerimaan lateks kebun, pendistribusian lateks kebun ke reception tank, pendistribusian lateks kebun ke separator, proses separating, pendistribusian lateks pekat ke storage tank dan pembekuan skim. Risiko yang terdapat pada kegiatan proses produksi di PT. Bumi Rambang Kramajaya adalah terpeleset, terjatuh, terhirup gas amoniak, terpercik lateks kebun ke tubuh bahkan ke mata, terjatuh dari bak tangki, tertabrak tangki, terjatuh dari ketinggian ± 5 meter, tangki terjatuh, tumpahan lateks, tersengat arus listrik, panas yang berlebihan dari mesin separator, ledakan, terkena putaran bowl yang masih berputar, tertabrak bowl, terkena panas dari bowl. Berdasarkan hasil analisis risiko, setiap risiko tersebut berada pada kategori tinggi, sedang dan rendah.Kesimpulan : Kegiatan produksi lateks pekat (konsentrat) di PT Bumi Rambang Kramajaya memiliki risiko yang tergolong dalam tingkat risiko tinggi sehingga harus dilakukan tindakan pencegahan, risiko yang tergolong dalam tingkat risiko sedang harus dikurangi sampai batas yang diterima dan risiko yang tergolong dalam tingkat risiko rendah tidak diperlukan pengurangan risiko karena penurunan risiko tidak sebanding dengan sumber daya yang digunakan.Kata Kunci : Risiko, Penilaian Risiko, Lateks Peka
Hubungan Pajanan Timbal dengan Gangguan Tidur Insomnia pada Petugas Retribusi Terminal Indralaya Ogan Ilir Tahun 2014 Sthevani Eka Purnama; A.Fickry Faisya; Elvi Sunarsih
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2015): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Association of Public Health Scholars based in Faculty of Public Health, Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.94 KB)

Abstract

Latar Belakang: Salah satu polutan udara adalah Pb yang berasal dari emisi kendaraan bermotor. Pb dalam bentukTetra Ethyl Lead (TEL) dan Tetra Methyl Lead (TML) yang ditambahkan ke dalam bahan bakar kendaraan bermotor untuk meningkatkan nilai oktan. Tingginya lalu lintas kendaraan bermotor juga meningkatkan kadar timbal di udara dan dalam tubuh manusia yang terpajan Pb terus-menerus sehingga perlu dilakukan ambient monitoring dan personal moniotring. Salah satu profesi yang berisiko adalah terpajan Pb setiap hari adalah petugas retribusi di Terminal Indralaya Ogan Ilir. Terminal Indralaya berbagai jenis kendaraan bermotor dengan jumlah minimal 2300 unit per hari. Salah satu gejala dari efek toksisitas Pb adalah insomnia. Berdasarkan hasil survei pendahuluan dengan jumlah sampel 6 responden dari 40 orang, didapatkan bahwa 66.7% petugas retribusi mengalami insomnia. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis terhadap kejadian insomnia tersebut.Metode: Penelitian menggunakan desain cross sectional. Sampel penelitian terdiri dari 38 orang responden dan dua titik lokasi kerja yakni Pos Timur dan Pos Barat Terminal Indralaya Ogan Ilir. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Informasi dikumpulkan melalui wawancara, pengukuran kadar Pb udara dan analisa laboratorium kadar Pb rambut responden.Hasil Penelitian: Terdapat hubungan antara kadar Pb dalam rambut (p-value 0.01), konsumsi kopi (p-value 0.04) dan konsumsi minuman berenergi (p-value 0.04) dengan kejadian insomnia.Kesimpulan: Ada hubungan antara pajanan logam berat Pb dan insomnia. Sehingga disarankan untuk memperbaiki pola kerja dan pola hidup individu agar mendapatkan kualitas tidur yang baik.Kata Kunci: Pajanan Pb, insomnia, Terminal Indralaya Ogan Ilir