Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTASI MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH PADA SATUAN PENDIDIKAN TINGKAT SLTP DI ENTIKONG. Imran, .; Radiana, Usman; ., M. Syukri
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 6, No 2 (2017): Februari 2017
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (472.861 KB)

Abstract

    Abstrak: Tujuan peneltian ini adalah untuk mengetahui  implementasai MBS. Secara khusus untuk memperoleh informasi mendalam mengenai, 1) perencanaan MBS, 2) strategi MBS, 3) hasil monitoring pelaksanaan program MBS, 4) pencapaian serta efektifitas program MBS, 5) mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat MBS. Penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Sumber datanya kepala sekolah, guru, komite sekolah. Data diperoleh melalui wawancara, observasi non partisan dan studi dokumenter. Analisis data melalui 3 alur yaitu reduksi,penyajian dan verifikasi data. Hasil penelitiannya bahwa implementasi MBS di Entikong perencanaanya cukup baik dengan melibatkan sumber daya yang dimiliki sekolah, berhasil dijalankannya program sekolah sehingga: (1) Kepala sekolah perlu perbaiki perencanaan program dengan memperhatikan perkembangan output pendidikan yang mengarah pada perbaikan MBS. (2) Untuk mencapai kepuasan dan harapan masyarakat sebagai pelanggan di SMP Negeri 1 Entikong, kepala sekolah perlu strategi implementasi MBS. (3) kepala sekolah perlu memonitor implementaasi MBS, (4) Kepala sekolah bekerjasama dalam upaya meningkatkan pencapaian secara berkala. Kata kunci : Implementasi, Manajemen Berbasis Sekolah, Abstrac: The focus of the research is an implementation of School-Based Management at Junior Secondary schools of Border Region of Indonesia-Malaysia : A Case Study at SMP Negeri  Entikong. The research applied qualitative approach with case study design. The sources of data are the principal, teachers, school committee, and students. The data are obtained from interview, non-participant observation and documentary study. The data are analyzed through triangulation, i.e. data reduction, data presentation and data verification.  The research has involved all resources of the school who have implemented the school?s programs, thus, some problems could be solved. From the research conclusions, some suggestions are proposed as follows: (1) the principal need to do improvement continuously on education service planning programs  on educational outputs which are directed to the improvement of school-based management, (2) to reach society?s satisfactory and hope on SMPN 1 Entikong, the principal need to implement some strategies of School-Based Management, (3) relating to the tasks as leadership, the principal needs to do monitoring on School-Based Management implementation so that the results of school programs could be known, (4) the principal needs to cooperate with all resources in order to increase achievements of the plans.   Keywords : Implementation, School-Based Management
PENINGKATAN AKTIVITAS PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE JIGSAW KELAS VI SEKOLAH DASAR Imran, .; Hasjmy, Maridjo Abdul; ., Rosnita
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 4, No 12 (2015): Desember 2015
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial menggunakan model kooperatif tipe Jigsaw. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Sedangkan sifat penelitian ini adalah kualitatif. Teknik  pengumpul data ialah menggunakan teknik observasi, alat pengumpulan data menggunakan lembar observasi.Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa. Aktivitas fisik baseline  rata-rata 28,75% kategori rendah,  meningkat pada siklus 3 dengan rata-rata 80,00% kategori tinggi terjadi peningkatan sebesar 51,25% kategori cukup tinggi. Aktivitas mental baseline rata-rata 17,50% kategori sangat rendah, meningkat pada siklus 3 rata-rata 60,00% kategori tinggi, terjadi peningkatan 42,50% dari baseline kategori cukup tinggi. Aktivitas emosional baseline  rata-rata 26,25% kategori rendah, meningkat pada siklus 3 dengan rata-rata 73,33% kategori tinggi, terjadi peningkatan sebesar 47,08% dari baseline kategori cukup tinggi. Disimpulkan bahwa dengan menggunakan model  kooperatif tipe Jigsaw dapat meningkatkan aktivitaspembelajaran ilmu pengetahuan sosial di kelas VI Sekolah Dasar Negeri 03 Matan Hilir Selatan.   Kata Kunci :Aktivitas, IlmuPengetahuan Sosial, Jigsaw Abstract: The purpose of this study was to describe the increased activity of students in the Social Sciences Jigsaw cooperative model. The method used in this research is descriptive method. While the nature of this research is qualitative. Data collection technique is using observation, data collection tools used sheet observation. Result this study showed an increase in activity of student learning. Baseline physical activity an average of 28.75% lower categories, increase in cycle 3 with an average 80.00% higher category an increase of 51.25% is quite high category. Mental activity baseline average of 17.50% is very low category, increased at an average 3 cycles of 60.00% high category, increased 42.50% from baseline category is quite high. Emotional activity baseline average of 26.25% lower categories, increase in cycle 3 with an average 73.33% higher category, an increase of 47.08% from the baseline category is quite high. Concluded that by using the model of Jigsaw cooperative can increase  activity learning social science in the sixth grade of elementary school 03 Matan Hilir Selatan. Keywords: Activity, Social Science, Jigsaw Â