Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

HUBUNGAN LAMA PEMAKAIAN KB SUNTIK 3 BULAN DEPO MEDROSIK PROGESTERON ASETAT (DMPA) DENGAN PENINGKATAN BERAT BADAN Analia Kunang
Jurnal Medika : Karya Ilmiah Kesehatan Vol 5 No 1 (2020): Jurnal Medika : Karya Ilmiah Kesehatan Vol 5 No 1 Tahun 2020
Publisher : ITKES Wiyata Husada Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.555 KB) | DOI: 10.35728/jmkik.v5i1.115

Abstract

Kontrasepsi suntik Depo Medroksi Progesteron Asetat (DMPA) merupakan jenis kontrasepsi keluarga berencana yang banyak digunakan dan efektif dalam menekan jumlah angka kelahiran. Salah satu dampak penggunaan KB suntik DMPA adalah peningkatan berat badan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lama pemakaian KB suntik 3 bulan Depo Medrosik Progesteron Asetat (DMPA) dengan peningkatan berat badan di BPM Selva Tiara Kec Bulok Kab. Tanggamus. Metode : penelitian ini menggunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Ibu yang memakai KB suntik 3 bulan DMPA di BPM Selva sebanyak 42 responden. Tekhnik sampling yang digunakan adalah Total sampling. Hasil Penelitian : analisa univariat diketahui responden dengan lama penggunaan >4 Tahun yaitu sebanyak 17 responden (40,5%) dan responden yang mengalami peningkatan badan yaitu sebanyak 31 responden (73,8%). Ada hubungan antara lama pemakaian KB suntik 3 bulan Depo Medrosik Progesteron Asetat (DMPA) dengan peningkatan berat badan di BPM Selva Tiara Kec Bulok Kab. Tanggamus Tahun 2019 dengan p-value sebesar 0.011. Bagi pengguna kontrasepsi suntik DMPA untuk dapat melakukan pola hidup sehat seperti mengkonsumsi makanan sehat dan berolahraga sebagai upaya pencegahan peningkatan berat badan akibat efek samping kontrasepsi hormonal DMPA
PENGARUH PEMBERIAN JUS KURMA (PHOENIX DACTILIFERA) TERHADAP KONTRAKSI UTERUS DAN PEMBUKAAN SERVIKS SELAMA KALA I PERSALINAN Istikomah Istikomah; Mufidah Mufidah; Analia Kunang; Sirly Diana
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/jik.v12i2.2062

Abstract

Kelahiran bayi adalah hal membahagiakan sekaligus menimbulkan ketakutan, kecemasan (stress) dan kelelahan. Stress dan kelelahan persalinan dapat menghambat kemajuan persalinan. Pemberian hidrasi, nutrisi, dan kenyamanan serta pengaturan emosi dapat mengurangi stres fisik dan psikologis saat persalinan. Buah kurma merupakan buah bernutisi baik yang bermanfaat bagi ibu hamil dan akan melahirkan. Konsumsi buah kurma secara signifikan mempercepat kala 1 fase aktif persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Jus Kurma terhadap Kontraksi Uterus dan Pembukaan Serviks selama Kala I Persalinan. Penelitian ini adalah penelitian Randomized Controlled Trial (RCT) post test only control group design. Total sampel penelitian ini adalah 60 subjek dimana sampel merupakan sebagian ibu hamil dengan gravida
PENYULUHAN PELAKSANAAN TEKNIK BIRT BALL TEHADAP PENGURANGAN NYERI PADA IBU HAMIL MENJELANG PERSALINAN Cynthia Puspariny; Analia Kunang; Istikomah .
Bagimu Negeri Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i2.1874

Abstract

Nyeri persalinan merupakan respon psikis ibu akibat ketegangan emosi dari rasa cemas selama persalinan. Salah satu metode alami nonfarmakologi yang lebih mudah dan aman untuk mengurangi rasa nyeri persalinan adalah Birth Ball dengan keuntungan aliran darah ke rahim akan meningkat, plasenta dan bayi, meredakan tekanan dan dapat meningkatkan outlet panggul sebanyak 30%, serta dapat memberikan rasa nyaman pada lutut dan pergelangan kaki, memberikan kontratekanan pada perineum dan paha, bekerja dengan gravitasi yang mendorong turunnya bayi sehingga mempercepat proses persalinan. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk mempersiapkan ibu- ibu menjelang persalinan menggunakan alat bantu Birth Ball tubuh akan lebih nyaman saat menghadapi persalinan. Hasil dari pengabdian masyarakat ini ibu hamil mengatakan lebih nyaman setelah melakukan Teknik relaksasi Birth Ball.
EDUKASI KADER POSYANDU SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN PENCEGAHAN STUNTING PADA BALITA Analia Kunang; Tuti Handayani
Bagimu Negeri Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v7i1.2020

Abstract

Kader posyandu (pos pelayanan terpadu) merupakan anggota masyarakat yang bersedia, mampu dan memiliki waktu untuk melaksanakan kegiatan posyandu secara sukarela. Kader posyandu seharusnya memiliki peran penting dalam upaya pencegahan stunting. Pengetahuan kader posyandu tentang stunting masih kurang sehingga perlu ditingkatkan. Pada kasus stunting, berbagai penelitian menunjukkan pengetahuan dan keterampilan kader terkait stunting dan upaya pencegahannya sebagian besar belum baik, karena itu upaya peningkatan kapasitas kader posyandu penting dilakukan.Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader tentang stunting dan pencegahannya. Metode kegiatan adalah penyuluhan menggunakan metode ceramah dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Evaluasi dilakukan dengan memberikan soal pre-test dan post-test. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan kader tentang stunting dari 62,3% menjadi 95,3%. Diharapkan kegiatan seperti ini, baik berupa pelatihan dan penyegaran kader diadakan secara berkelanjutan dilakukan agar pemahaman yang telah dimiliki oleh kader semakin meningkat
UPAYA PENCEGAHAN INFEKSI DAN MENJAGA KEBERSIHAN DIRI DENGAN CARA MENCUCI TANGAN YANG BAIK DAN BENAR DI SDN 1 TANJUNG KEMALA Analia Kunang; Cynthia Puspariny
Bagimu Negeri Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v5i1.1467

Abstract

Anak-anak usia sekolah mempunyai kebiasaan kurang memperhatikan perlunya cuci tangan dalam kehidupan sehari-hari, terutama ketika di lingkungan sekolah. Perilaku tersebut tentunya berpengaruh dan dapat memberikan kontribusi dalam terjadinya penyakit diare. Cuci tangan merupakan tehnik dasar yang paling penting dalam pencegahan dan pengontrolan penularan infeksi. Cuci tangan secara rutin merupakan salah satu upaya yang sangat penting untuk menjaga kebersihan tangan (hand hygiene) dalam upaya pencegahan dan pengendalian infeksi, terutama infeksi nosokomial. Menurut WHO, cuci tangan atau hand wash adalah prosedur membersihkan tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir.Tujuan dari kegiatan ini untuk memberitahu tentang pencegahan infeksi salah satu cara dengan mencuci tangan yang baik dan benar. Metode yang digunakan dengan cara ceramah dan demonstrasi memberi pengetahuan tentang pentingnya mencuci tangan menggunakan sabun.