Allfela Aisyah P.K
Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Strategi Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Pada RS ABC Surabaya di Masa Pandemi COVID-19 Menggunakan Model Ward and Peppard Adib Pakarbudi; Waras Lumadi; Allfela Aisyah P.K; Rosi Antika Dewi P
JATISI (Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi) Vol 9 No 3 (2022): JATISI (Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) STMIK Global Informatika MDP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35957/jatisi.v9i3.2955

Abstract

Kesehatan merupakan salah satu isu utama dunia seperti yang telah ditetapkan PBB melalui Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs). Tujuan penetapan ini agar lembaga kesehatan sadar akan pentingnya layanan kesehatan terutama ditengah pandemi COVID-19. Untuk meuwujukan pelayanan yang baik, pemanfaatan teknologi informasi menjadi solusi dalam meningkatkan pelayanan kesehatan. Di Indonesia RS ABC Surabaya adalah salah satu contoh rumah sakit atau lembaga kesehatan yang telah menerapkan SI/TI sebagai peningkatan pelayanan keseahatan. Namun terdapat temuan bahwa penerapan SI/TI sulit dilakukan di RS ABC Surabaya dan kondisi ini juga dialami oleh beberapa rumah sakit di Indonesia maupun diluar Indonesia. Tidak adanya perencanaan strategi SI/TI mengakibatkan SI/TI yang diimplementasikan tidak bisa selaras dengan tujuan rumah sakit, dan kondisi ini berlanjut hingga dimasa Pandemi COVID-19. Dari permasalahan ini peneliti ini mencoba untuk melakukan perencanaan strategi SI/TI pada RS ABC Surabaya dengan model SISP Ward and Peppard dan dasil dari penelitian ini diketahui bahwa RS ABC membutuhkan 3 sistem baru dan 11 sistem yang perlu di tingkatkan agar dapat mendukung operasional rumah sakit dalam mencapai tujuannya. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa model ward and peppard secara efektif dapat diimplementasikan di rumah sakit