Jaka Pratama
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH DOSIS SOLID PADA LAPISAN TANAH YANG BERBEDA SEBAGAI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq) DI PRE NURSERY Jaka Pratama; Sri Manu Rohmiyati; Ety Rosa Setyawati
Agros Journal of Agriculture Science Vol 24, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian dengan tujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan bibit kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di pre nursery terhadap penggunaan lapisan tanah yang berbeda sebagai media tanam dengan penambahan solid telah dilakukan di PT. Ivo mas Tunggal, unit Sam–Sam Estate, Desa Bekalar, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, provinsi Riau pada bulan Desember 2021 hingga Maret 2022. Penelitian dilakukan menggunakan metode dengan rancangan faktorial terdiri dari 2 faktor disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (Completely Randomized Design). Faktor I adalah tanah regosol pada kedalaman lapisan tanah 0–20 cm, 20–40 cm, dan 40–60 cm. Faktor II adalah pemberian solid (% volume) dosis 0% (kontrol), 10%, 20%, dan 30% volume. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan sidik ragam pada jenjang nyata 5 %. Perlakuan  yang berpengaruh nyata diuji lanjut dengan uji Duncan (DMRT) pada jenjang nyata 5 %. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi nyata antara dosis solid dan kedalaman lapisan tanah terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery, Pemberian solid memberikan pengaruh  lebih baik dibandingkan dengan pupuk anorganik terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery. Pemberian solid dosis 20 % sudah memberikan pengaruh baik terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery, Lapisan tanah kedalaman 40 - 60 cm masih memberikan pengaruh yang  baik terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery, kecuali panjang akar terpanjang pada kedalaman lapisan tanah 20 cm.