Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

RELASI AKTIVITAS FISIK, KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KARAKTER PESERTA DIDIK: ANALISIS MODEL PERSAMAAN STRUKTURAL Scetsa Ayu Ningrum; Ali Maksum; Anung Priambodo
Jurnal Education and Development Vol 10 No 3 (2022): Vol.10. No.3 2022
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (603.672 KB)

Abstract

Pendidikan olahraga di sekolah, selain untuk mencapai tujuan yang bersifat fisikal seperti kebugaran dan keterampilan gerak, juga untuk tujuan yang bersifat nonfisik seperti membentuk kemampuan berpikir kritis dan berkarakter. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi aktivitas fisik terhadap kemampuan berpikir kritis dan karakter integritas peserta didik. Subyek penelitian ini adalah 285 siswa di SMP Negeri 47 Surabaya yang terdiri dari 106 siswa laki-laki dan 179 siswa perempuan. Data dalam penelitian ini dikumpulkan menggunakan tes dan kuesioner yang disebarkan melalui google form. Untuk mengukur aktivitas fisik peserta didik usia remaja menggunakan PAQ-A (Physical Activity Questionnaire for Adolescent) dan untuk mengukur kemampuan berpikir kritis dan karakter integritas menggunakan tes obyektif. Data dianalisis dengan SEM (Structural Equation Modeling) dengan menggunakan software SmartPLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik berpengaruh negatif terhadap kemampuan berpikir kritis dengan t-statistik 2,410 lebih besar dari nilai t-tabel 1,282 dengan signifikansi 5%. Selain itu variabel aktivitas fisik juga diketahui tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel karakter integritas dengan t-statisik 1,065 lebih kecil dari nilai t-tabel 1,282 dengan signifikansi 5%. Selanjutnya variabel kemampuan berpikir kritis memiliki pengaruh signifikan terhadap karakter integritas dengan t-statistik 6,560 lebih besar dibandingkan nilai t-tabel 1,282 dengan signifikansi 5%.
Meningkatkan Hasil Belajar PJOK Materi Senam Lantai Guling Depan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Amirul Irham; Achmad Dimas Anggoro; Ahmad Chafid Mubasyir; Faridha Nurhayati; Scetsa Ayu Ningrum
Indonesian Research Journal on Education Vol. 4 No. 1 (2024): irje 2024
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v4i1.451

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) pada materi senam lantai menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw. Subjek penelitian adalah 30 peserta didik kelas VII-D di SMPN 47 Surabaya yang menghadapi masalah keaktifan dan hasil belajar yang belum memenuhi Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) pada materi guling depan. Penelitian tindakan kelas (PTK) ini dilaksanakan dalam dua siklus dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw meningkatkan ketuntasan klasikal hingga 87%. Peningkatan ini didukung oleh peran aktif guru dalam merancang dan mengevaluasi pembelajaran serta pengembangan keterampilan kolaboratif dan tanggung jawab peserta didik. Kesimpulannya, model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw efektif dalam meningkatkan hasil belajar senam lantai guling depan, memperkuat hubungan sosial antar peserta didik, dan membuat pembelajaran lebih interaktif dan menyenangkan.