Engkus Engkus
Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KUALITAS KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA PADA BADAN KEUANGAN DAERAH KOTA DEPOK Rio Budi Nugroho; Engkus Engkus; Herabudin Herabudin
Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara Vol 9, No 2 (2022): Dinamika
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/dak.v9i2.7654

Abstract

Melalui berita Pemerintah Kota Depok, terdapat sebuah fenomena menarik yaitu Laporan Pemerintah Kota Depok mendapat opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) selama 10 tahun berturut-turut pada tahun 2011-2020. Mohammad Idris selaku Walikota Depok mengatakan bahwa hasil tersebut diperoleh karena adanya kinerja pegawai yang baik dari Badan Keuangan Daerah (BKD). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dimensi dari kinerja pegawai yang membuat sumber daya manusia di BKD Kota Depok berkualitas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah observasi, studi literatur, dan wawancara mendalam. Penentuan sampling/informan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Jenis data yang dipakai adalah data primer dan sekunder. Peneliti menggunakan teori dari Berdaddin dan Russel yang terdiri atas 4 dimensi yaitu; kualitas, kuantitas, ketepatan waktu, dan pengaruh interpersonal. Hasil penelitian yang didapatakan menunjukan bahwa kualitas sumber daya manusia yang ada di BKD Kota Depok memiliki kualitas yang baik karena sudah memenuhi empat dimensi yang ada pada teori kinerja pegawai.
PENERAPAN COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM PELESTARIAN BUDAYA DI DINAS KEBUDAYAAN PROVINSI DKI JAKARTA Muhammad Yusuf Sulaeman; Abdal Abdal; Engkus Engkus
Jurnal Inovasi Penelitian Vol 3 No 6: Nopember 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jip.v3i6.2130

Abstract

Terjadi penurunan pelestarian kebudayaan yang dilakukan oleh Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, sehingga stakeholder yang seharusnya terlibat dalam pelestarian kebudayaan juga menerima dampaknya. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses penerapan collaborative governance yang dilakukan oleh Dinas Kebudayaan DKI Jakarta bersama stakeholder lainnya diluar unsur pemerintah dalam pelestarian kebudayaan, Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam dengan informan, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses collaborative governance di dinas kebudayaan dki jakarta sudah cukup baik dengan selalu melibatkan stakeholder di setiap kegiatan maupun pertunjukkan seni budaya betawi. Namun dalam proses collaborative governance dilakukan masih belum cukup baik, dengan masih kurangnya komunikasi atau diskusi yang rutin dilakukan oleh dinas kebudayaan dki jakarta bersama stakeholder di luar unsur pemerintah. serta efek pandemi covid-19 yang terjadi menyebabkan banyak kegiatan pelestarian kebudayaan betawi terhenti dan tidak adanya anggaran yang memadai dari pemerintah untuk menyelenggarakan kegiatan pelestarian seni budaya bersama stakeholder lainnya.
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN APLIKASI E-TILANG DALAM PEMBAYARAN DENDA TILANG DI POLDA JAWA BARAT TAHUN 2018-2020 Nisa Oktaviani; Rahayu Kusumadewi; Engkus Engkus
Jurnal Ilmiah Hospitality Vol 11 No 2: Desember 2022 (in Press)
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jih.v11i2.2251

Abstract

Tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis efektivitas penggunaan aplikasi e-tilang dalam pembayaran denda tilang di Polda Jawa Barat Tahun 2018-2020. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori efektivitas yang meliputi (1) Produktivitas, (2) Adaptasi Kerja, (3) Kepuasan Kerja, (4) Kemampuan Berlaba, (5) Pencarian Sumber Daya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu berupa wawancara, observasi, dokumentasi, dan audiovisual. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Penggunaan aplikasi e-tilang dalam pembayaran denda tilang di Polda Jawa Barat belum optimal dan belum bisa dikatakan efektif karena belum memenuhi beberapa indikator efektivitas seperti ; aplikasi E-Tilang ini secara produktivitas masih belum bisa menghasilkan jumlah yang banyak dibanding pembayaran manual; Masyarakat yang masih belum beradaptasi dengan baik; Minimnya kepuasan masyarakat akan sistem pembayaran melalui e-tilang; Aplikasi E-tilang ini tidak bisa menghasilkan pendapatan diluar dari anggaran yang sudah ditetapkan. Untuk kriteria pencarian sumber daya, di Ditlantas Polda Jabar itu sendiri sudah mennujukkan hasil yang maksimal dengan mencetak polisi polisi lalu lintas yang terlatih dan ahli di bidangnya.