Made Prani Windasari
Departemen Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan-Kepala Leher (THT-KL), Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, RSUP Sanglah, Bali, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan profil lipid dengan kejadian tuli mendadak di RSUP Sanglah, Bali, Indonesia Made Prani Windasari; I Made Wiranadha
Intisari Sains Medis Vol. 13 No. 1 (2022): (Available Online : 1 April 2022)
Publisher : DiscoverSys Inc.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.956 KB) | DOI: 10.15562/ism.v13i1.1213

Abstract

Background: Sudden deafness is a neurotological emergency requiring rapid and comprehensive management. Sudden deafness can be caused by viral infections, neoplasms, rupture of the cochlear membrane, autoimmune, vascular occlusion, neurologic, psychogenic and idiopathic. The pathogenesis of sudden deafness is still being debated. However, the increased blood viscosity, micro thrombosis, and/or changes in blood vessel size can also cause hearing loss. This study evaluates the relationship between lipid profile and sudden deafness in Sanglah General Hospital, Bali, Indonesia. Methods: This study is analytical research using a retrospective case-control method by taking secondary data from the patient's medical records. The study was conducted at the ENT polyclinic of Sanglah Hospital, Denpasar, from December 2020 to February 2021, with a total sample of 39 people in each group. Data analysis in this study consisted of descriptive statistical analysis, normality test, and correlation test, which were analyzed using the SPSS version 25.0 for Windows. Results: There was no significant difference of mean total cholesterol in the case group (204.030±38.756 mg/dL) and control group (189.710±27.200 mg/dL) (p> 0.05). There was a significant difference in mean LDL in the case group (140.680±32.177 mg/dL) compared with the control group (118.870±22.498 mg/dL) (p<0.05). In addition, significant differences were also found in the mean HDL (51.050±15.883 vs. 44.710±12.901 mg/dL) and mean triglycerides (93.840±44.665 vs. 154.050±83.975 mg/dL) (p<0.05) between the case and control group. Conclusion: There is a significant relationship between HDL, LDL and triglycerides with the incidence of sudden deafness.   Latar Belakang: Tuli mendadak merupakan keadaan darurat neurotologi yang memerlukan penatalaksanaan secara cepat dan komprehensif. Tuli mendadak dapat disebabkan oleh infeksi virus, neoplasma, ruptur membran koklea, autoimun, oklusi vaskuler, neurologik, psikogenik dan idiopatik. Patogenesis terjadinya tuli mendadak sampai saat ini masih menjadi perdebatan. Akan tetapi, peningkatan viskositas darah, mikrotrombosis, dan atau perubahan ukuran pembuluh darah juga dapat menyebabkan gangguan pendengaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara profil lipid dan kejadian tuli mendadak yang ada di RSUP Sanglah, Bali, Indonesia.            Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian analitik dengan menggunakan metode kasus kontrol retrospektif dari data sekunder catatan medis pasien. Penelitian dilakukan di poliklinik THT-KL RSUP Sanglah, Denpasar dari bulan Desember 2020 – Februari 2021 dengan jumlah sampel sebanyak 39 orang pada masing-masing kelompok. Analisis data pada penelitian ini terdiri dari analisis statistik deskriptif, uji normalitas, dan uji korelasi yang dianalisis menggunakan program SPSS versi 25.0 untuk Windows. Hasil: Tidak terdapat perbedaan bermakna rerata kolesterol total pada kelompok kasus (204.030±38.756 mg/dL) dan kelompok kontrol (189.710±27.200 mg/dL) (p>0,05). Terdapat perbedaan rerata LDL yang bermakna pada kelompok kasus (140,680±32,177 mg/dL) dibandingkan dengan kelompok kontrol (118,870±22.498 mg/dL) (p<0,05). Selain itu, perbedaan bermakna juga ditemukan pada rerata HDL (51.050±15.883 vs. 44.710±12.901 mg/dL) dan rerata trigliserida (93.840±44.665 vs. 154.050±83,975 mg/dL) (p<0,05) antara kelompok kasus dan kontrol. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara HDL, LDL dan trigliserida dengan kejadian tuli mendadak.