Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengendalian Persediaan Material Menggunakan Metode Continuous Review dengan Sistem (r, Q) Sinta Dewi; Isna Nugraha; Mega Cattleya Prameswari Anissa Islami; Rizqi Novita Sari; Yekti Condro Winursito
JUMINTEN Vol 3 No 2 (2022): Juminten: Jurnal Manajemen Industri dan Teknologi
Publisher : UPN Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.921 KB) | DOI: 10.33005/juminten.v3i2.327

Abstract

Persediaan merupakan unsur aktiva perusahaan yang dapat memunculkan biaya dalam pengadaan maupun pengelolaannya sehingga harus di kelola secara efekktif dan efisien. Kelebihan persediaan dapat menaikkan biaya simpan, sedangkan kekurangan persediaan dapat menimbulkan permasalahan dalam proses produksi. PT X merupakan produsen rokok kretek yang permintaannya bersifat fluktuatif. Hal ini membuat perusahaan harus selalu memastikan ketersediaan bahan baku khususnya tembakau untuk kelancaran proses produksinya. Kendala yang dialami PT X dalam persediaan tembakau adalah tingkat pemakaian yang lebih rendah dari tingkat pengadaan tembakau, sehingga perusahaan mengalami kelebihan persediaan tembakau di gudang. Metode Continuous Review dengan Sistem (r,Q) digunakan sebagai pendekatan dalam penyelesaian masalah ini karena metode ini diklaim dapat meminimasi total biaya persediaan, sesuai untuk kondisi dimana tingkat kebutuhan terhadap material yang tinggi dan nilai satuan material yang mahal, serta sesuai untuk persediaan dengan fluktuasi permintaan yang tinggi. Berdasarkan hasil perhitungan total biaya persediaan, metode usulan ini terbukti mampu menghasilkan biaya persediaan yang lebih rendah dan mendapatkan penghematan sebesar Rp. 129.246.893,- atau 28,98% dari total biaya riil persediaan di PT X.
Analisis Kepuasan Pelanggan Terhadap Kualitas Pelayanan di PT. X. Rizqi Novita Sari; Mega Cattleya Prameswari Anissa Islami; Isna Nugraha; Yekti Condro Winursito; Sinta Dewi
JUMINTEN Vol 3 No 2 (2022): Juminten: Jurnal Manajemen Industri dan Teknologi
Publisher : UPN Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.196 KB) | DOI: 10.33005/juminten.v3i2.328

Abstract

Kepuasan pelanggan memiliki peran penting dalam mencapai kesuksesan suatu organisasi yang menawarkan produk ataupun layanan jasa. Hal ini dikarenakan kepuasan pelanggan adalah kunci suatu usaha dapat terus berjalan maka dari itu pemilik usaha perlu memenuhi ekspektasi para pelanggan terhadap pelayanan yang diberikan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa meraih kepuasan pelanggan adalah dengan memberikan pelayanan yang berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat kepuasan pelanggan melalui beberapa atribut kualitas pelayanan di PT. X. Responden pada penelitian ini adalah para pelanggan di PT. X dan ditentukan dengan disproportionate stratified random sampling. Variabel dependen dalam tinjauan ini adalah kepuasan pelanggan sedangkan variabel independen adalah 5 komponen nilai yang terdiri dari responsive, reliability, tangible, assurance dan emphaty. Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan, wawancara serta menyebarkan kuesioner dan diolah dengan menggunakan metode Service Performance (SERVPERF). Hasil dari penelitian ini menyatakan tingkat kepuasan pelanggan terhadap kualitas sebesar 82,185% dan terdapat 3 atribut pelayanan utama yang dapat mempengaruhi kepuasan pelanggan yaitu atribut kemampuan karyawan dalam menjelaskan masalah, kemampuan karyawan dalam memenuhi kebutuhan pelanggan serta atribut kecepatan karyawan dalam pemberian solusi
Analisis Risiko Pada Rantai Pasok di PT X dengan Pendekatan House Of Risk (HOR) Yekti Condro Winursito; Isna Nugraha; Rizqi Novita Sari; Mega Cattleya Prameswari Anissa Islami; Sinta Dewi
JUMINTEN Vol 3 No 2 (2022): Juminten: Jurnal Manajemen Industri dan Teknologi
Publisher : UPN Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.882 KB) | DOI: 10.33005/juminten.v3i2.329

Abstract

PT X adalah perusahaan manufaktur yang bergerak dibidang pembuatan produk tas. Terdapat berbagai macam produk tas yang di produksi oleh PT X, yaitu tas ransel, tas jinjing, dan lain sebagainya. Terdapat beberapa permasalahan yang dialami oleh PT X dalam menjalankan bisnisnya seperti terlambatnya pengiriman bahan baku, rusaknya bahan baku dalam penyimpanan, permintaan yang tidak sesuai dengan peramalan, kerusakan pada mesin produksi, dan jumlah produk cacat yang dihasilkan oleh perusahaan. Berdasarkan dari permasalahan yang dialami oleh perusahaan maka dilakukan identifikasi dan analisis risiko pada rantai pasok dengan menggunakan metode HOR. Pada HOR fase satu diperoleh hasil identifikasi bahwa terdapat berbagai macam risiko yang terjadi pada perusahaan yaitu sebanyak 33 kejadian risiko. Dari beberapa kejadian risiko didapatkan 42 penyebab risiko dimana terdapat 13 agen risiko paling dominan yaitu ketergantungan pada satu supplier, terbatasnya alat transportasi pengiriman, sumber daya manusia yang terbatas, kelelahan pekerja, tidak adanya SOP untuk melakukan evaluasi kinerja supplier, tidak adanya job training, keterlambatan informasi yang diperoleh dari konsumen, terjadi breakdown mesin, tidak adanya SOP pengecekan rutin dari perusahaan, pengecekan mesin yang diburu waktu, kerusakan mesin sangat parah, permintaan secara mendadak, dan gangguan selama proses pengiriman.