Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN AKTIFITAS BELAJAR SISWA MELALUI METODE JIGSAW Teti Apriyanti
DIDAKTIKA AULIA Vol. 1 No. 2 (2021): JURNAL PENDIDIKAN ISLAM
Publisher : STAI AL-AULIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.902 KB)

Abstract

Kegiatan pembelajaran merupakan suatu kombinasi yang tersusun, meliputi unsur-unsur manusiawi, materiel, fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang saling mempengaruhi untuk mencapai suatu tujuan, yakni tujuan pembelajaran yang mencakup aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Tercapainya suatu tujuan pembelajaran tersebut diantaranya bergantung pada kemampuan guru dalam menciptakan kondisi belajar mengajar yang efektif. Tingginya hasil belajar siswa bergantung pada keberartian bahan pelajaran yang dipelajarinya bagi diri sendiri. Oleh karena itu, guru perlu menerapkan metode pembelajaran yang merangsang siswa mempunyai keinginan belajar sendiri dan kelompok, serta menciptakan lingkungan belajar yang optimal. Dalam hal ini, salah satu upaya yang digunakan dalam pembelajaran adalah penggunaan metode jigsaw. Dengan penggunaan model pembelajaran jigsaw, dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran SKI. Pada akhirnya diharapkan pula peningkatan prestasi akademik maupun nonakademik.
UPAYA MENINGKATKAN KEPEDULIAN MASYARAKAT TERHADAP KEBERSIHAN LINGKUNGAN MELALUI PROGRAM GOTONG ROYONG STUDI KASUS DESA KARYASARI LEUWILIANG-BOGOR Jaja Sudarjat; Teti Apriyanti; Ahmad Royhan; Ajeng Hikmatul Fajriah; Fatwa Hurriah; Lulu Lestari; Maulida Lutfiyah Mulki; Muhammad Ibnu Mubarok; Rahmat Dhani; Risnanda; Widya Agustin
TAZKIYAH Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Lintas Kajian
Publisher : STAI AL-AULIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebersihan lingkungan merupakan salah satu cara dalam mencapai hidup yang sehat. Kesadaran tentang pengetahuan hidup bersih sangat penting. Sampah merupakan salah satu faktor yang menyebabkan rusaknya lingkungan hidup. Maka program kerja ini bertujuan untuk membantu mengingatkan warga menjaga kebersihan juga sebagai salah satu upaya meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan dengan saling bergotong royong. Kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan di kampung Gunung Sari, desa Karya Sari Leuwiliang terbilang minim. Hal tersebut dibuktikan berdasarkan keadaan linkungan sekitar yang kurang terawat, sampah berserakan dan rumput liar yang tumbuh tinggi tidak memperindah lingkungan. Hampir semua kegiatan yang dilakukan manusia tidak luput dari bekas atau sisa kegiatan atau dengan kata lain adalah sampah. Penyebab utama terjadinya penumpukan sampah di berbagai tempat adalah kurangnya kesadaran masyarakat atau kepedulian masyarakat dalam menjaga lingkungan sekitar yang kedua yaitu kurangnya pengawasan aparat pemerintahan dalam menjaga lingkungan sehingga banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Jika dilakukan bersama dengan segenap masyarakat, upaya menangani sampah dapat memberi manfaat yang besar bagi kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Salah satu proses penting untuk melakukan perubahan adalah melalui pemahaman dan pegetahuan. Kegiatan yang kami lakukan yaitu melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang peningkatan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan dengan memberikan sedikit gambaran tentang dampak jika tidak menjaga kebersihan. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan ini dapat diambil kesimpulan sebagai berikut; Proses penyampaian informasi untuk menjaga kebersihan lingkungan di kampung Gunung Sari mulai dari awal hingga tahap akhir dibuktikan dengan respon pengurus dan respon warga yang sangat baik dan mereka juga mengikuti apa yang diarahkan