<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh kecerdasan emosional terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi, untuk menguji dan menganalisis perilaku belajar mahasiswa terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi dan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kecerdasan emosional dan perilaku belajar mahasiswa terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif, yakni menguji dan menganalisis data melalui penyebaran kuesioner secara online kepada responden, Adapun populasi penelitian berjumlah 371 mahasiswa dengan target sampel sebanyak 175 orang dan yang mengembalikan kuesioner sehingga menjadi responden tetap sebanyak 55 orang, Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil peneltian menunjukkan kecerdasan emosional tidak berpengaruh terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi, perilaku belajar mahasiswa berpengaruh terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi dan kecerdasan emosional dan perilaku belajar mahasiswa berpengaruh terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi. Hasil penelitian secara parsial membuktikan bahwa Kecerdasan Emosional tidak berpengaruh terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi pada Mahasiswa FEB UMSU, Hasil penelitian secara parsial membuktikan bahwa Perilaku Belajar Mahasiswa berpengaruh terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi pada Mahasiswa FEB UMSU, Hasil penelitian secara simultan membuktikan bahwa Kecerdasan Emosional dan Perilaku Belajar Mahasiswa berpengaruh terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi pada Mahasiswa FEB UMSU.]]>
