Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Efektifitas Pijat Oketani terhadap Pencegahan Bendungan ASI pada Ibu Postpartum K Kusumastuti; Umi Laelatul Qomar; P Pratiwi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 7th University Research Colloquium 2018: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (655.201 KB)

Abstract

Kegagalan proses menyusui sering kali disebabkan karena timbulnyabeberapa masalah pada ibu post partum salah satunya adalahbendungan ASI. Bendungan ASI merupakan peningkatan aliran venadari limfe pada payudara yang menyebabkan demam, payudara terasasakit, berwarna merah, bengkak dan mengeras. Pijat oketanimerupakan metode breast care yang dapat menstimulus kekuatan ototpectoralis untuk meningkatkan produksi ASI dan membuat payudaralebih lembut dan elastis sehingga dapat memperbaiki masalahlaktasi serta memudahkan bayi mengisap ASI. Tujuan dari penelitian iniadalah mengetahui Efektifitas Pijat Oketani Terhadap PencegahanBendungan ASI Pada Ibu Post Partum. Desain penelitian inimenggunakan quasi eksperimen post test only non-equivalent controlgroup design untuk melihat perbedaan efektifitas pencegahan terjadinyabendungan ASI pada kelompok intervensi yang dilakukan pijat oketanidan kelompok kontrol tanpa perlakuan pijat. Penelitian ini dilakukan diBidan Praktik Mandiri (BPM) wilayah Puskesmas Kebumen IIKabupaten Kebumen pada bulan Juni - Agustus 2017. Populasipenelitian ini adalah seluruh ibu post partum dengan subjek penelitiansejumlah 22 responden pada masing-masing kelompok dengan teknikpengambilan sampel menggunakan konsecutive sampling. Teknikpengumpulan data menggunakan lembar observasi dan tehnik analisadata menggunakan paired t-test. Pada hasil penelitian, didapatkanseluruh ibu post partum yang dilakukan pijat oketani sebanyak 22 orang(100%) tidak mengalami bendungan ASI. Sedangkan pada ibu postpartum yang tidak dilakukan pijat oketani didapatkan 17 orang (77,3%)mengalami bendungan ASI. Hasil analisis paired t-test diperoleh pvalue= 0,021, hal ini menunjukkan bahwa pijat oketani pada ibu postpartum efektif dalam pencegahan terhadap bendungan ASI. Kesimpulandari penelitian ini menyatakan bahwa kejadian bendungan asi efektifdapat dicegah dengan pijat oketani.
Peningkatan Pemahaman Diri Pubertas melalui Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja Siswa Kelas IV-V SD Lutfia Uli Na'mah; Umi Laelatul Qomar
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 7th University Research Colloquium 2018: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (663.797 KB)

Abstract

Latar Belakang. Remaja menurut WHO adalah penduduk dalamrentang usia 10-19 tahun. Menurut Badan Kependudukan danKeluarga Berencana Nasional (BKKBN), rentang usia remaja adalah10-24 tahun dan belum menikah. Jumlah kelompok usia 10-19 tahundi Indonesia menurut sensus penduduk tahun 2010 sebanyak 43,5juta atau sekitar 18% dari jumlah penduduk Indonesia. Banyaknyakasus remaja seperti seks bebas, aborsi, HIV/AIDS salah satufaktornya karena minimnya pengetahuan tentang kesehatanreproduksi remaja. Masa remaja sering disebut sebagai masapubertas. Pubertas adalah proses kematangan dan pertumbuhanyang terjadi ketika organ-organ reproduksi mulai berfungsi dankarakteristik seks sekunder mulai muncul. Beberapa penelitianmenyebutkan kurangya pengetahuan reproduksi tentang organreproduksi dan perubahannya, serta perubahan fisik dan sosialnya.Siswa harus lebih peka lagi dengan keadaan fisiknya, yang semulakurang mendapatkan perhatian khusus dalam perawatan, maka padasaat ini membutuhkan perhatian khusus dalam perawatannya Tujuan.Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah adanya peningkatanpengetahuan dan pemahaman diri terhadappubertas remaja padasiswa kelas IV dan V SD Kreatif Muhammadiyah Gombong Metode.Metode pengabdian masyarakat yang digunakan adalah pre-test,ceramah, diskusi, post test. Materi yang diberikan meliputi kesehatanreproduksi remaja dan masa pubertas dari segi fisik dan caramerawat organ genital, Kesehatan reproduksi remaja dan masapubertas dari segi psikis dan sosisal dan cara menyikapinya.Jumlahpeserta sebanyak 72 siswa yang berumur 10-11 tahun di manamereka akan menghadapi dan beberapa sudah mengalami masapubertas. Media yang digunakan berupa leaflet, power point dan filmtentang motivasi remaja. Hasil. Siswa mengalami peningkatanpengetahuan dan pemahaman diri pubertas dari perubahan fisik,psikis, dan sosialnya. Siswa juga mampu menjelaskan kembali caramerawat organ reproduksi dan bersikap yang baik terhadaplingkungan sosialnya. Kesimpulan. Adanya peningkatan pengetahuandan pemahaman diri pubertas pada siswa kelas IV-V di SD KreatifMuhammadiyah Gombong.
Penerapan Pemberian Olahan Daun Lembayung dalam Produksi ASI Aulia Firdausi; Umi Laelatul Qomar
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 10th University Research Colloquium 2019: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.678 KB)

Abstract

Background: Children having no breast-milk was increasing, from 8% in 2012 to 12% in 2017 (Indonesian Health and Demography Survey, 2017). According to Central Java Health Office in 2016 the average coverage of exclusive breastfeeding in Central Java of 0-6 month old babies during the last four months was 54.2%. It was decreasing compared to the percentage of exclusive breastfeeding in 2015 (61.6%). The failure of mothers to give exclusive breastfeeding can be affected by maternal concerns, such as inadequate milk production, being influenced by the advertisement of formula milk which is considered more practical. Many people do not know about the content of lactagogum in vigna sinensis leaves which can increase milk production of postpartum mothers. Objective: To find out the application of the provision of vigna sinensis leaves in the production of breast-milk. Method: This study is a qualitative descriptive with a case study approach. Data was collected through interview, observation, literature study and documentation. Participants were 5 postpartum mothers. Result: After 7 days consuming vigna sinensis leaves, the milk production of all participants as increasing. This is indicated by the frequency of urination, the characteristics of infant urination, frequency of disposal bowl, and characteristics, the frequency of the baby sleeping and an increase in the baby's weight averaging around 300-400 grams. Conclusion: The application of processed vigna sinensis leaves can increase milk production.
Penerapan Pemberian Olahan Jantung Pisang untuk Kelancaran Produksi ASI di PMB Siti Isti'anatul Amd., Keb. Indah Permatasari; Umi Laelatul Qomar
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 10th University Research Colloquium 2019: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (508.204 KB)

Abstract

Presentase pemberian ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan di Kabupaten Kebumen menurut data terakhir pada tahun 2016 41,8%. Produksi ASI dipengaruhi oleh dua hormon yaitu prolaktin dan oksitosin. Masalah yang ditimbulkan dari ibu menyusui adalah tidak maksimalnya produksi ASI. Jumlah ASI sedikit bisa diatasi ibu dengan mengkonsumsi jantung pisang. Jantung pisang merupakan jenis tanaman yang mengandung laktagogum memiliki potensi dalam meningkatkan dan memperlancar produksi ASI. Tujuan penelitian ini adalah Pemberian olahan jantung pisang untuk kelancaran produksi ASI pada ibu nifas Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui pendekatan studi kasus teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara, kepustakaan dan dokumentasi. Partisipan pada asuhan ini adalah ibu nifas hari ke-5 Penerapan dilakukan selama 7 hari dari hari ke 5 sampai hari ke 11, dengan variasi makanan berupa nugget jantung pisang, lodeh jantung pisang dan tumis jantung pisang. Sebelum mengkonsumsi olahan jantung pisang didapatkan bahwa kelancaran produksi ASI kelima partisipan belum lancar. Namun setelah 7 hari mengkonsumsi olahan jantung pisang didapatkan hasil ada peningkatan kelancaran produksi ASI pada ibu nifas yang dilihat dari frekuensi BAK bayi, Karakteristik BAK bayi, Frekuensi BAB bayi, Karakteristik BAB bayi, lama bayi tidur setelah menyusu, frekuensi menyusu dalam sehari dan kenaikan BB bayi 160-190 gram.
Relasi Kuasa dalam Pengambilan Keputusan dengan Keputusan Penggunaan Kontrasepsi Dalam Rahim di Kecamatan Pejagoan Kabupaten Kebumen Umi Laelatul Qomar; Mohammad Hakimi; Budi Wahyuni
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 10th University Research Colloquium 2019: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.265 KB)

Abstract

Pendahuluan: Pengambilan keputusan dalam keluarga tergantung dari dominasi atau keseimbangan kekuasaan di dalam keluarga tersebut. Banyak negara berkembang menganggap kedudukan perempuan lebih rendah. Hal ini membuat efek banyak wanita menyerahkan seluruh keputusan mengenai kesehatan reproduksinya pada pasangannya. Penggunaan AKDR di Kabupaten Kebumen masih rendah hanya 8%. Tujuan: tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui relasi kuasa dalam pengambilan keputusan dengan keputusan penggunaan kontrasepsi dalam rahim dari perspektif istri. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan rancangan cross sectional dengan pendekatan mix methode. Populasi penelitian adalah seluruh pasangan usia subur di wilayah Kecamatan Pejagoan yang menggunakan kontrasepsi modern yang berjumlah 8001. Subjek penelitian sebanyak 158. Teknik pengambilan sampel penelitian kuantitatif menggunakan proportionate random sampling. Analisis data menggunakan analisis chi-square Hasil: Analisa bivariat menunjukkan hubungan antara variabel relasi kuasa dalam pengambilan keputusan dengan penggunaan AKDR (p<0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara relasi kuasa dalam pengambilan keputusan penggunaan kontrasepsi.
Peningkatan Pengetahuan Remaja tentang Kesehatan Reproduksi Melalui Peer Group Educator Eka Novyriana; Umi Laelatul Qomar
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 11th University Research Colloquium 2020: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (814.997 KB)

Abstract

Masa remaja sebagai periode yang penting dimana pada fase ini terjadi perubahan fisik, psikis, dan social. Perubahan ini yang kemudian dapat memicu masalah-masalah yang berkaitan dengan perilaku seksual berisiko. Situasi kesehatan reproduksi remaja di Indonesia sangat mengkhawatirkan, hal tersebut dikarenakan minimnya pengetahuan tentang seksualitas dan kesehatan reproduksi serta kegiatan pelayanan kesehatan reproduksi remaja yang belum berjalan optimal. Peranan teman sebaya, guru, dan petugas kesehatan berpotensi untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan reproduksi pada remaja. Karenanya dukungan dan optimalisasi peer educator harus terus dilaksanakan. Metode Pelaksanaan Pengabdian masyarakat meliputi Tahap pertama dilakukan pemilihan edukator kesehatan reproduksi berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Selanjutnya dilakukan pelatihan educator. Evaluasi pelatihan edukator dilakukan dengan membandingkan nilai pre test dan post test menggunakan kuesioner. Setiap satu educator akan mendampingi 10 siswa dalam kelasnya untuk berdiskusi terkait masalah kesehatan reproduksi dengan media ular tangga. Evaluasi terhadap peserta dilakukan dengan membandingkan nilai pre test dan post test menggunakan kuesioner Hasil pengetahuan educator sangat baik dengan nilai rata rata 95 dan penilaian obserasi educator menunjukkan bahwa 1 edukator menjalankan tugasnya dengan baik sekali sedang 3 edukator baik dan tidak ada yang cukup. Hal ini menunjukkan keberhasilan pelatihan educator. Pengetahuan remaja menunjukan jumlah nilai rata-rata sebelum dilakukan diskusi grup 6857.25 dan setelah dilakukan edukasi 83 dari rentang nilai 0-100 atau meningkat sebesar 25.75 point. Kesimpulan program Pengabdian masyarakat ini yaitu terbentuk edukator kesehatan reproduksi remaja sebanyak 4 orang. Edukator mampu memimpin diskusi dalam diskusi grup menggunakan media ular tangga yang kemudian dapat meningkatkan pengetahuan masing masing kelompok diskusinya terkait kesehatan reproduksi.
Pencegahan Komplikasi Persalinan melalui Pendampingan Gerakan Membaca Buku KIA Sehari Satu Lembar Siti Mutoharoh; Umi Laelatul Qomar; Eka Novyriana
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 11th University Research Colloquium 2020: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.236 KB)

Abstract

Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk melihat derajat kesehatan perempuan dan menjadi salah satu komponen indeks pembangunan. Angka Kematian di Indonesia pada tahun 2015 mencapai angka yang tinggi, yaitu 305 per 100.000 kelahiran hidup. Penyebab kematian ibu secara tidak langsung berupa keterlambatan, salah satunya adalah terlambat mengambil keputusan dan mengenali tanda bahaya. Buku KIA, adalah buku pegangan yang diberikan pada semua ibu hamil oleh pemerintah yang berisi semua informasi terkait kehamilan, persalinan, nifas, kb dan bayi serta balita. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan ibu tentang isi buku KIA meliputi kehamilan, persalinan, nifas, kb dan bayi serta balita melalui gerakan membaca buku KIA sehari satu lembar untuk mencegah terjadinya komplikasi pada persalinan. Metode kegiatan ini adalah melakukan pendampingan pada ibu hamil untuk membaca buku KIA secara keseluruhan yang dilakukan satu hari satu lembar. Ibu hamil sebanyak 30 orang dipantau kegiatannya melalui kelas ibu hamil dan group WA. Pengukuran pengetahuan dilakukan melalui pre dan post test. Gerakan pendampingan dilakukan secara bertahap pada saat kelas ibu hamil sebanyak 3 kali pertemuan. Setiap hari, ibu hamil dipantau melalui group WA untuk meminimalisir faktor lupa. Semua peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan ibu tentang isi buku KIA. Tingkat pengetahuan ibu hamil pada saat pre test mayoritas adalah cukup (60%), sedangkan pada saat post test mayoritas adalah baik (70%). Kesimpulan kegiatan ini pengabdian masyarakat melalui pendampingan gerakan membaca buku KIA sehari satu lembar dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang isi buku KIA sehingga diharapkan dapat mencegah terjadinya komplikasi pada saat persalinan melalui pengambilan keputusan yang cepat dan tepat dan tepat.
PENERAPAN ABDOMINAL STRETCHING TERHADAP PENURUNAN NYERI DISMENOREA PRIMER PADA REMAJA PUTRI DI DESA JETIS KECAMATAN NUSAWUNGU KABUPATEN CILACAP Lutfia Uli Na'mah; S Sulistyaningsih; Umi Laelatul Qomar
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Kesehatan dan MIPA
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.941 KB)

Abstract

Dismenorea adalah nyeri haid yang ditandai dengan nyeri sesaat sebelum atau saat haid. Nyeri ini berlangsung selama satu hingga beberapa hari saat haid. Angka kejadian dismenore di Indonesia adalah 54,89% dismenore primer dan 9,36% dismenore sekunder. Secara umum pengobatan dismenore dibagi menjadi dua kategori, yaitu pendekatan farmakologis dan non farmakologis. Pendekatan non farmakologis dapat dilakukan dengan melakukan peregangan perut. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan tingkat nyeri nyeri dismenore yang dialami remaja putri sebelum dan sesudah melakukan peregangan perut. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan studi kasus.