Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI UNTUK MEMINIMALISASIKAN BIAYA KIRIM PRODUK PADA IKM KERUPUK IDAMAN DI HANDAPHERANG KABUPATEN CIAMIS Yusup Kurnia; Eky Aristriyana
Jurnal Media Teknologi Vol. 9 No. 1 (2022): Jurnal Media Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1328.484 KB) | DOI: 10.25157/jmt.v9i1.2790

Abstract

Moda transportasi adalah istilah yang digunakan sebagai alat angkut yang digunakan untuk berpindah tempat dari satu tempat ke tempat lain. Moda yang biasanya digunakan dalam transportasi dapat dikelompokan atas moda berjalan di darat, berlayar di perairan laut dan pedalaman, serta moda yang terbang di udara. Moda yang di darat juga masih bisa dikelompokan atas moda jalan, moda kereta api dan moda pipa. Metode dalam penelitian menggunakan metode Analytical Hierarchy Proces (AHP) metode tersebut dapat diartikan sebagai struktur Teknik untuk menangani kompleks keputusan. AHP membantu dalam mengambil sebuah keputusan untuk menemukan salah satu yang paling sesuai dengan kebutuhan dan pemahaman mengenai masalah tersebut. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa penelitian ini dilakukan untuk menentukan bagaimana perusahaan menentukan alternatif yaitu transportasi yang dijadikan patokan dan menentukana lternatif yang baik dan sesuai dengan kriteria perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahswa setiap alternatif memiliki keunggulannya masing-masing.
ANALISIS KAPASITAS PRODUKSI DENGAN METODE CRP (CAPACITY REQUIREMENT PLANNING) PADA USAHA KECIL MENENGAH SEHATI DI KOTA BANJAR Ari Damara; Yusup Kurnia
Jurnal Industrial Galuh Vol. 2 No. 01 (2020): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (592.91 KB) | DOI: 10.25157/jig.v2i01.2960

Abstract

UKM Sehati merupakan salah satu UKM yang cukup besar yang bergerak di bidang pembuatan makanan olahan Rengginang yang berlokasi di Desa Purwahaja Kota Banjar. Permasalahan yang sering terjadi pada UKM Sehati yaitu Analisis kapasitas produksi yang kurang nya persediaan peralatan produksi di UKM Sehati, sehingga berdampak pada kurangnya produksi untuk memenuhi permintaan konsumen atau pasar. Oleh karena itu perlu diberlakukannya perencanaan kapasitas produksi menggunakan metode Capacity Requirement Planning (CRP) hal tersebut bertujuan untuk mendapatkan hasil produksi yang optimal dengan kebutuhan pasar yang sesuai harapan. Dari hasil analisis, kapasitas produksi yang tersedia sebelumnya pada produksi rengginang priode Mei sampai dengan Agustus yaitu : 10080, 10800, 10080, 10080, 11520, 10080, 10080, 14400, 14400, 11520, 11520, 11520, 12240. Perhitungan Tersebut diterapkan pada stasiun kerja, apabila kebutuhan kapasitas lebih kecil dari kapasitas tersedia maka dapat dilakukan tahap selanjutnya. Berdasarkan hasil perhitungan kapasitas produksi yang telah di hitung 3600 menit/bulan, dengan tingkat utilitas 88%, tingkat efisiensi 84%. Maka perencanaan kapasitas produksi dengan menggunakan metode Capacity Requirement Planning mampu mengoptimalkan output produksi Rangginang pada UKM Sehati di Kota Banjar.
PENENTUAN JUMLAH PRODUKSI OPTIMUM DENGAN METODE LINIER PROGRAMMING PADA CV ANUGRAH CIPTA PRATAMA TASIKMALAYA Angga Budiyanto; Yusup Kurnia
Jurnal Industrial Galuh Vol. 2 No. 01 (2020): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.62 KB) | DOI: 10.25157/jig.v2i01.2963

Abstract

CV Anugrah Cipta Pratama adalah perusahaan yang bergerak dibidang perdagangan elektronik, jasa perbaikan elektronik dan perakitan elektronik. Dalam perakitan elektronik masih menggunakan cara manual untuk menghitung dan memperkirakan jumlah komponen yang digunakan dalam perencanaan perakitan televisi. Sehingga perlunya perencanaan untuk memproduksi seberapa banyak televisi yang diproduksi dengan mempertimbangkan komponen yang tersedia dan keuntungan optimal yang ingin dicapai. Maka dari itu, untuk mencapai keuntungan yang optimal digunakan metode linear programming dengan bantuan software lindo. Dari hasil pengolahan data dengan menggunakan software lindo untuk menentukan jumlah produksi dengan komponen yang tersedia diperusahaan adalah sebanyak 90 televisi tipe 60 inci dengan keuntungan optimal Rp. 180.000.000,.
IMPLIKASI ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA DAN TEKNOLOGI DALAM PENINGKATAN PENDAPATAN UKM OLAHAN MAKANAN DI KABUPATEN CIAMIS Eky Aristriyana; Yusup Kurnia
Jurnal Industrial Galuh Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (665.3 KB) | DOI: 10.25157/jig.v1i1.2982

Abstract

Sumber Daya Manusia (SDM) dan Teknologi memegang peranan penting bagi keberhasilan dan kelangsungan Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Bahkan di masa itu Sumber Daya Manusia (SDM) bersama-sama dengan teknologi akan menjadi jauh lebih penting dibanding modal sebagai faktor penentu utama kemampuan UKM untuk meningkatkan daya saing global. Bertitik tolak dari permasalahan di atas, penulis merumuskan mengenai masalah yang akan diteliti sebagaimana berikut ini: (1) Bagaimana profil Sumber Daya Manusia di UKM Sektor Pengolahan Makanan di Kabupaten Ciamis. (2) Bagaimana profil Teknologi di UKM Sektor Pengolahan Makanan di Kabupaten Ciamis. (3) Bagaimana peranan Sumber Daya Manusia dan Teknologi dalam peningkatan pendapatan UKM Sektor Pengolahan Makanan di Kabupaten Ciamis. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: (1) Mengetahui profil Sumber Daya Manusia di UKM Sektor Pengolahan Makanan di Kabupaten Ciamis, (2) Mengetahui profil Teknologi di UKM Sektor Pengolahan Makanan di Kabupaten Ciamis, (3) Mengetahui peranan Sumber Daya Manusia dan Teknologi dalam peningkatan pendapatan UKM Sektor Pengolahan Makanan di Kabupaten Ciamis. Metode penelitian dalam yang digunakan adalah metode studi kasus dengan sampel yang dipilih yaitu pada UKM pengolahan makanan Tedi Jaya dan UKM pengolahan makanan Nugraha Jaya. Sedangkan untuk sumber data diperoleh melalui pengumpulan data primer dan data sekunder dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode kuisioner, wawancara, observasi dan eksplorasi dokumen. Dari hasil diatas diketahui bahwa aspek sumber daya manusia berperan dalam peningkatan pendapatan perusahaan, dimana kategori pengalaman berperan lebih terhadap tingkat produktivitas perusahaan. Dari aspek pendapatan, UKM pengolahan makanan Tedi Jaya pendapatan per bulannya lebih besar dibanding dengan UKM pengolahan makanan Nugraha Jaya.
PENENTUAN WAKTU BAKU PRODUKSI PALET DENGAN MENGGUNAKAN STOPWATCH DAN MOTION TIME MEASURMENT I PADA CV. BINTANG PERDANA DI PAMARICAN KABUPATEN Yusup Kurnia; Eky Aristriyana
Jurnal Industrial Galuh Vol. 1 No. 02 (2019): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.92 KB) | DOI: 10.25157/jig.v1i02.2990

Abstract

Produksi merupakan kegiatan vital pada sebuah perusahaan, maka kegiatan produksi harus terencana dengan baik. Perusahaan CV. Bintang perdana bergerak dalam produksi pembuatan palet. Produksi palet ini mempunyai bebrapa elemen yaitu memotong, menyerut, merakit dan menghaluskan. Dalam elemen-elemen tersebut mempunyai aktivitas masing-masing gunanya untuk mengetahui waktu baku (Wb) dan Waktu normal (Wn) serta kegunaannya. Mengetahui apa yang dimaksud dengan kelonggaran dan membandingkan perhitungan menggunakan Stopwatch dengan Motion Time Measurement 1 (MTM). Penghitungan menggunakan stopwatch dilakukan uji keseragaman dan kecukupan data. Dalam uji keseragaman dan kecukupan data ada tingkat ketelitian dan tingkat keyakinan. Tingkat ketelitian yang digunakan 4% dan tingkat keyakinannya 94%. Tingkat ketelitian menunjukkan penyimpangan maksimum hasil pengukuran dan waktu penyelesaian sebenarnya. Sedangkan tingkat keyakinan menunjukkan besarnya keyakinan pengukur bahwa hasil yang diperoleh memenuhi syarat ketelitian. Sedangkan dalam metode Motion Time Measurement (MTM) terdapat Time Measurement Unit (TMU) yaitu waktu dari suatu elemen gerakan, TMU berguna untuk mengetahui waktu yang akan dikonversikan dalam detik, dan Notasi gerakan dasar Therblig yang digunakan untuk menghitung gerakan dasar dari pengamatan.
USULAN RANCANGAN RUTE DISTRIBUSI MENGGUNAKAN METODE BRANCH AND BOUND UNTUK MEMINIMUMKAN BIAYA TRANSPORTASI PADA UKM RAKA EGG DI PANGANDARAN Yusup Kurnia; Apep Nurdiansyah
Jurnal Industrial Galuh Vol. 4 No. 1 (2022): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.854 KB) | DOI: 10.25157/jig.v4i1.3014

Abstract

Telur ayam ras merupakan salah satu komoditi ekonomi yang lahir karena adanya permintaan yang cukup banyak dari konsumen. UKM RAKA EGG yang bergerak di sektor peternakan ayam ras petelur yang berada di daerah Pangandaran lebih Tepatnya di Desa Cigugur Kecamatan Cigugur. UKM Raka Egg sudah mempunyai banyak pelanggan yang tersebar di 5 Desa di daerah tersebut, namun perusahaan ini belum begitu memperhatikan system pendistribusian yang mereka jalankan, masalah ini dikarenakan ketidaktahuan mereka tentang sistem pendistribusian yang mencakup efektifitas, tepat waktu, dan mudah untuk di capai. Pemecahan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana penentuan rute yang optimal menggunakan metode Branch and Bound. Hasil perhitungan menggunakan metode branch and bound telah melakukan penghematan total jarak tempuh yang awalnya 73,3 Km menjadi 53,5 Km dan menghemat biaya oprasional bahan bakar dari Rp.59,755 – Rp 45,475 = Rp, 14,280. HAsil tersebut menunjukan bahwa penentuan rute pendistribusian menggunakan metode Branch and bound mampu meminimumkan jarak yang mempengaruhi ke penghematan biaya pendistribusian pada UKM RAKA EGG di Pangandaran.
PENJADWALAN PRODUKSI KERAJINAN TAS BAMBU DENGAN MENGGUNAKAN METODE SORTEST PROCESSING TIME (SPT) PADA UKM KREASI BAMBU DI LEUWISARI TASIKMALAYA Yusup Kurnia; Deni Ramdani
Jurnal Industrial Galuh Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (616.651 KB) | DOI: 10.25157/jig.v4i2.3016

Abstract

UKM Kreasi Bambu adalah Perusahaan yang bergerak di bidang kerajinan bambu yang memproduksi aneka kerajinan terutama tas bambu sistem penjadwalan di UKM saat ini masih belum ada penjadwalan. Dalam hal ini perusahaan sering mengalami kesulitan untuk memenuhi permintaan konsumen secara tepat waktu.. Berdasarkan hal tersebut maka tujuan penelitian ini untuk mengoptimalkan proses produksi dengan menggunakan metode sortest prosesing time (SPT). metode ini membandingkan hasil perhitungan rata-rata waktu penyelsaian pesanan dan total waktu keterlambatan. Hasil dari penelitian ini ternyata metode SPT merupakan metode yang optimal dengan nilai waktu penyelsaian 254,53 menit total keterlambatan 0 menit dan mempunyai utilits 55% di minggu pertama. upaya yang dapat dilakukan oleh UKM Kreasi Bambu untuk membuat penjadwalan produksi yang optimal dapat menggunakan metode spt karna selain terbukti mempunyai nilai yang lebih baik dari metode sebelumnya, metode ini juga sangat sesuai dengan UKM Kreasi Bambu yang menerapkan make to order dimana penyesuain pesanan pelanggan sesuai dengan lead time yang ada.
PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS MENGGUNAKAN METODE ARC GUNA MEMAKSIMALKAN PRODUKTIVITAS PEKERJA PADA PEMBUATAN ROKOK DI CV ROTAMA TASIKMALAYA Yusup Kurnia; Iqbar Tresna Mahendra
Jurnal Industrial Galuh Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.065 KB) | DOI: 10.25157/jig.v5i1.3055

Abstract

Penelitian hanya dilakukan pada pabrik roko CV Rotama. Penelitian menggunakan data dari hasil observasi serta hasil pengumpulan data melalui wawancara.Peneliti hanya memprioritaskan pada perancangan ulang tata letak pasilitas pabrik rokok CV Rotama, yang kemudian di evaluasi menggunakan ARC.Adapun cara yang dilakukan untuk merancang ulang tata letak fasilitas di pabrik rokok CV Rotama yauitu, Studi Pustaka, Studi lapang, mengevaluasi data tersebut dengan metode Activity Relationship chart (ARC,), layout usulan. Berdasarkan metode Activity Relationship chart (ARC) menghasilkan aliran produksi yang lebih efektif dan efesien sehingga tidak terjadi Back Tracking atau alur bolak balik. proses produksi menjadi lebih teratur dan maksimal. Jarak perpindahan material lebih efektif dan efisien dan waktu tempuh perpindahan material produksi awalnya 21 meter yang harus ditempuh dalam satu proses produksi. Desain usulan waktu yang dibutuhkan dalam satu kali proses produksi memerlukan waktu 9 meter. Di setiap produksi bisa mengurangi jarak tempuh sekitar 1-4 meter.
PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS DENGAN METODE ARC GUNA MEMAKSIMALKAN PROSES PRODUKSI PADA PEMBUATAN ALAS KARET SANDAL (CV. Nugraha Rubber Ampera) Fitri Nur Aziz; Yusup Kurnia
Jurnal Industrial Galuh Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (740.77 KB) | DOI: 10.25157/jig.v5i1.3062

Abstract

Pengolahan data layout perusahaan mendesain ulang layout fasilitas produksi perusahaan, penelitian ini menggunakan beberapa teori diantaranya teori factory layout dari Apple (1990). Fred E. Meyers (1993) Wignjosoebroto (1990). Berdasarkan metode Activity Relationship chart (ARC) menghasilkan aliran produksi yang lebih efektif dan efisien sehingga tidak terjadi back tracking atau arus bolak-balik. Proses produksi menjadi lebih teratur dan maksimal.Jarak perpindahan material lebih efektif dan efisien serta waktu yang dibutuhkan untuk memindahkan material produksi awalnya 75 meter yang harus ditempuh dalam proses produksi. Waktu perancangan yang dibutuhkan dalam satu kali proses produksi membutuhkan waktu 45 meter. Dalam setiap produksi, produksi dapat mengurangi jarak sekitar 7 meter.
PERBAIKAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA PADA PROSES PEMBUATAN WAJAN ALUMUNIUM DENGAN METODE FISHBONE DIAGRAM Yusup Kurnia; Nanang Nasarudin
Jurnal Industrial Galuh Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jig.v5i2.3311

Abstract

Setiap proses produksi dalam suatu perusahaan tidaklah lepas dari segala bahaya resiko kecelakaan kerja terhadap para tenaga kerja. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan studi pustaka. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Peneliti menganmbil objek penilitian yaitu tenaga kerja Pabrik Elang Mas Sindangkasih Kabupaten Ciamis.. Dengan metode wawancara tersebut, peneliti mewawancarai manajer Pabrik Elang Mas Sindangkasih Kabupaten Ciamis mengenai penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang diterapkan pada Pabrik Elang Mas Sindangkasih Kabupaten Ciamis. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa penerapan K3 pada Pabrik Elang Mas Sindangkasih Kabupaten Ciamis belum cukup baik dan kurang sesuai peraturan yang berlaku. Berdasarkan hasil penelitian, saran yang dapat diberi adalah hendaknya Pabrik Elang Mas Sindangkasih Kabupaten Ciamis meningkatkan kualitas pada area produksi agar penerapan K3 lebih berjalan dengan efektif.