Cakra Rifky Dinata
Universitas Islam Sultan Agung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK KERAJINAN KAYU EBONI MENGGUNAKAN METODE SWOT DAN QUANTITATIVE STRATEGIC PLANNING MATRIX (QSPM) Cakra Rifky Dinata; Nuzulia Khoiriyah; Eli Mas’idah
Jurnal Teknik Industri Vol 1, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Teknologi Industri, UNISSULA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.631 KB) | DOI: 10.30659/jurti.1.1.24-30

Abstract

Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kota Palu mencatat penurunan jumlah industri kerajinan kayu eboni yang aktif dari tahun tahun 2019 ke tahun 2020. Banyak perusahaan mengalami penurunan omzet dalam periode ini. Metode SWOT digunakan untuk menganalisis peluang serta ancaman internal serta eksternal yang dihadapi perusahaan juga dapat untuk mengevaluasi kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya sehingga memunculkan alternatif strategi pemasaran baru. Matriks QSPM merupakan teknik analisis dalam literature yang didesain untuk menentukan daya tarik relatif dari berbagai tindakan alternatif. Adapun total score nilai tertimbang matrix IFE sebesar 2,9027 sedangkan total score tertimbang matrix EFE sebesar  2,8081. Pada perusahaan yang diteliti, diperoleh nilai matrix grand strategi  berada pada kuadran 1 (IFE =2,9027, EFE= 2,8081) dan jika berada pada kuadran tersebut dengan demikian maka beberapa pilihan strategi yang dapat diambil yaitu penetrasi pasar, pengembangan pasar, dan pengembangan produk dan selanjutnya matrix SWOT yang akan menghasilkan alternatif strategi kemudian dari analisis matrix grand strategi dapat menarik kesimpulan untuk menggunakan strategi yang paling menarik menggunakan QSPM. Dari hasil matrix QSPM bahwa dapat disimpulkan strategi yang dapat digunakan adalah menjaga hubungan baik dengan pemerintah daerah dan menambah saluran distribusi, membuka pemesanan produk kerajinan secara online dengan memanfaatkan E-Commerce yang ada di Indonesia dan menjaga loyalitas konsumen dengan menyediakan layanan pesan antar dan COD dengan menggunakan ojek online. Dari hasil tersebut menunjukkan strategi tersebut yang paling disukai atau diminati oleh responden pakar yang berasal dari internal perusahaan.