Ira Puspita Windiari
Akademi Minyak dan Gas Balongan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Community Knowledge in Waste Management at Lemahmekar and Plumbon, Indramayu Regency Ira Puspita Windiari; Mutiara Salsabiela; Nurlaili Fauziah
LEGAL BRIEF Vol. 11 No. 2 (2022): Law Science and Field
Publisher : IHSA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (472.257 KB) | DOI: 10.35335/legal.v11i3.363

Abstract

Garbage is the remains that have been taken as the main part or have undergone certain treatments. Some people view waste as material that is no longer used. From environmental management point of view, waste is an element/substance that can cause pollution to environmental sustainability. This study using questionnaire which given to 60 household. Respondents were determined using the Simple Random Sampling technique. The results of community knowledge in Lemahmekar and Plumbon showed different results. The level of community knowledge in Lemahmekar show the high category with a percentage of 63.33 %. Meanwhile, the level of community knowledge in Plumbon show low category with a percentage of 63.33 %. This means, people in Lemahmekar have better knowledge on waste management than the people in Plumbon. Based on the results of the Spearman's Correlation test, it shows that the level of education has an influence on knowledge of waste management with a value of +0.651 and +0.826, both of which indicate the level of correlation in a positive direction. This shows that the higher a person's education level, the better knowledge of waste management will be.
Persepsi Masyarakat Dalam Pengelolaan Sampah Di Kecamatan Indramayu: Persepsi Masyarakat Ira Puspita Windiari; Mutiara Salsabiela
Gema Wiralodra Vol. 13 No. 2 (2022): Gema Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/gemawiralodra.v13i2.256

Abstract

Pengelolaan sampah merupakan tindakan atau upaya yang dilakukan untuk mengurangi dampak negetif sampah bagi manusia maupun bagi lingkungan. Pengelolaan sampah tidak hanya menyangkut masalah teknis dan sistem pengelolaan, tetapi juga menyangkut masalah persepsi masyarakat dalam mengelola sampah. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Lemahmekar dan Desa Plumbon, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap pengelolaan sampah di Kelurahan Lemahmekar dan Desa Plumbon. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode survei dengan menggunakan kuesioner kepada 60 kepala keluarga yang menjadi responden. Responden ditentukan dengan teknik Simple Random Sampling. Pengolahan data pada penelitian ini dilakukan dengan metode skoring (berdasarkan Skala Likert), tabel frekuensi, dan uji Spearman's Correlation. Analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan persepsi masyarakat Kelurahan Lemahmekar dan Desa Plumbon terhadap pengelolaan sampah termasuk kategori netral dengan presentase 93,33% dan 53,33%. Masyarakat menilai kegiatan pengelolaan sampah memberikan dampak positif terutama bagi keluarga dan sebagai tambahan penghasilan. Hasil uji Spearman's Correlation menunjukkan bahwa persepsi masyarakat terhadap pengelolaan sampah di Kelurahan Lemahmekar dan Desa Plumbon dominan dipengaruhi oleh tingkat pendidikan, dengan arah hubungan positif. Hal tersebut menunjukkan semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, maka persepsi terhadap pengelolaan sampah akan semakin baik.