Jabon merupakan salah satu jenis tanaman yang sedang populer dibudidayakan oleh masyarakat dan industri pemasok kayu. Kolkisin merupakan senyawa alkaloid yang memiliki kemampuan membentuk tanaman yang poliploid. Sebagai upaya untuk meningkatkan produktifitas Jabon maka diperlukan adanya terobosan baru. Salah satunya dengan pemberian colchicine pada bibit jabon. Perlakuan kolkisin pada penelitian ini sebagai upaya untuk meningkatkan produktifitas jabon maka diperlukan adanya terobosan baru. Salah satunya dengan pemberian kolkisin pada bibit Jabon. Jumlah perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 5 perlakuan dengan 45 kali jumlah ulangan pada setiap perlakuannya. Untuk 4 perlakuan diberi kosentrasi colchicine dengan kosentrasi yang berbeda-beda (0,5 mg/l, 1,0 mg/l, 1,5 mg/l, dan 2,0 mg/l) dan 1 perlakuan berfungsi sebagai kontrol di mana tanaman kontrol ini tidak diberi colchicine. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL). Pemberian colchicine dalam penelitian ini memberikan pengaruh yang nyata pada pertumbuhan bibit jabon. Pengaruh pertumbuhan tersebut terjadi pada semua variabel yang diamati, baik pertambahan jumlah daun, pertumbuhan tinggi tunas maupun diameter. Empat konsentrasi colchicine yang diberikan, perlakuan E dengan konsentrasi 2,0 mg/l merupakan konsentrasi yang memberikan pengaruh pertumbuhan terbaik terhadap bibit Jabon.