Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Kesalahan Berbahasa Tataran Morfologi pada Takarir Instagram Universitas Negeri Semarang Edisi Bulan Oktober 2022 Legi Aspriyanti; Andi Naga Wulan; Imam Baehaqie; Rustono Rustono
Pena : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol. 12 No. 2 (2022): Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.996 KB) | DOI: 10.22437/pena.v12i2.21755

Abstract

Tujuan penulisan ini untuk menganalisis kesalahan berbahasa yang berfokus pada tataran morfologi di media sosial Universitas Negeri Semarang. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Hasil temuan menunjukkan bahwa terdapat beberapa kesalahan dalam proses morfologis ditakarir media sosial Universitas Negeri Semarang. Kesalahan tersebut terletak pada afiksasi dan penulisan leksem yang tidak sesuai dengan penulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Tulisan ini hadir sebagai rujukan tambahan agar penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar di media sosial semakin digalakkan.
Reconstruction and Development of Indonesian Language PAT Question Items Aspects of Class VII Literary Expression MTs N 1 Banjarnegara Academic Year 2021/2022 Legi Aspriyanti; Risky Arbangi Nopi; Wangiran; Deby Luriawati Naryatmojo
Journal of Educational Analytics Vol. 1 No. 3 (2022): November 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/jeda.v1i3.1716

Abstract

Assessment in the 2013 curriculum is seen as having more complexity than the assessment system in the previous curriculum. So that in this study will discuss "Reconstruction and Development of Instruments for Assessment of Indonesian Language Learning Outcomes Aspects of Literary Expression for Class VII Students of MTs 1 Banjarnegara for the 2021/2022 Academic Year" as an effort to reduce errors in making assessment questions about aspects of literary expression and present a form of improvement for errors that have been conducted. The approach in this research is a qualitative approach. The type of research used is content analysis research. Data analysis refers to the rules for writing questions contained in the 2013 Curriculum Assessment Guide issued by the Ministry of Education and Culture with due regard to material, construction, and language/cultural aspects. The results showed that there were still 2 Indonesian Year End Assessment (PAT) questions for class VII MTs 1 Banjarnegara for the 2021/2022 academic year in terms of literary expression which did not meet good quality standards.
Citra Perempuan dalam Novel “Si Anak Pemberani” Karya Tere Liye: Kajian Kritik Sastra Feminisme Legi Aspriyanti; RM. Teguh Supriyanto; Yusro Edy Nugroho
JBSI: Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 2 No. 02 (2022): Artikel Riset Periode November 2022
Publisher : Information Technology and Science(ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.842 KB) | DOI: 10.47709/jbsi.v2i02.1880

Abstract

Perempuan menjadi objek yang paling sering dijadikan sebagai tokoh utama dalam karya sastra, salah satunya adalah novel. Hal ini dilandasi oleh kepribadian perempuan yang sangat variatif dan berbeda dari laki-laki. Kepribadian perempuan terlihat dari citra yang ditampilkan dalam cerita. Oleh karena itu, peneliti melakukan analisis novel “Si Anak Pemberani” karya Tere Liye untuk mengetahui citra perempuan di dalam novel tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif yang bersifat kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah kritik sastra feminisme. Sumber data yang digunakan adalah novel “Si Anak Pemberani” karya Tere Liye. Data penelitian yang digunakan adalah kutipan/paragraf yang menggambarkan citra perempuan dalam novel tersebut. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik baca dan catat. Selanjutnya teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, analisis data, dan penarikan kesimpulan. Terdapat 15 data yang menunjukkan citra perempuan dalam novel “Si Anak Pemberani” karya Tere Liye. Citra perempuan tersebut dikategorikan menjadi tiga, yaitu citra perempuan dalam hubungannya dengan Tuhan, manusia, dan diri sendiri. Eliana sebagai tokoh utama memiliki citra perempuan bertaqwa kepada Tuhan, suka menolong, peduli lingkungan, tegas, pemberani, amanah, jujur, teladan, bertanggung jawab, pintar, dan sukses. Melalui citra perempuan yang ditampilkan, Tere Liye hendak menyampaikan bahwa perempuan adalah sosok yang kuat, cerdas, dan sukses sehingga bisa mendapatkan kesetaraan hidup yang sama dengan kaum laki-laki.