Martha Ng
Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA KARYAWAN PADA PT. TIRTA EMAS KEMASINDO TBK PEKANBARU Stefani Chandra; Merilla Vanessa; Martha Ng; Teddy Chandra; Sri Indrastuti
Procuratio : Jurnal Ilmiah Manajemen Vol 10 No 2 (2022): Procuratio : Jurnal Ilmiah Manajemen
Publisher : Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35145/procuratio.v10i2.2456

Abstract

This research was conducted to determine the factors affecting employee performance at PT. Tirta Emas Kemasindo Tbk. Pekanbaru. The factors studied include work discipline, work environment, and kaizen culture. Questionnaires were used to obtain data. The population consisted of 89 people and census was used as the sampling method. Hence, the respondents include all the 89 employees at PT. Tirta Emas Kemasindo Tbk. Pekanbaru. Multiple linear regression analysis was utilized to analyze the data. The research result showed that work discipline and motivation do not have significant influence on employee performance. On the other hand, work environment and kaizen culture has a significant influence on employee performance. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi kijerja karyawan pada PT.Tirta Emas Kemasindo Tbk. Pekanbaru. Adapun faktor-faktor yang diteliti pada penelitian ini adalah disiplin kerja, motivasi, lingkungan kerja dan budaya kaizen. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan angket. Jumlah populasi dari penelitian ini adalah 89 orang. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah sensus. Sehingga responden yang diteliti adalah sebanyak 89 orang yaitu seluruh karyawan PT.Tirta Emas Kemasindo Tbk Pekanbaru. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa disiplin kerja dan motivasi tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Sementara itu lingkungan kerja dan budaya kaizen berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2015-2020 Martha Ng; Stefani Chandra; Septaundari Septaundari
Procuratio : Jurnal Ilmiah Manajemen Vol 10 No 4 (2022): Procuratio : Jurnal Ilmiah Manajemen
Publisher : Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35145/procuratio.v10i4.2832

Abstract

The purpose of this study was to find out information about the effect of solvency and activity on profitability in food and beverage companies on the Indonesia Stock Exchange in 2015-2020. The variable used is ROA as the dependent variable and the independent variables are TDTA, LTDTA, STDTA, TATO and ITO. This study uses purposive sampling technique and obtains 17 samples of Food and Beverage companies. The analytical method used is linear regression. The results of this study indicate that TDTA has multicollinearity so that this variable cannot be studied further. STDTA and ITO have a positive and insignificant effect on ROA, on the other hand LTDTA has a significant negative impact on ROA and TATO has no significant impact on ROA. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui informasi tentang pengaruh dari solvabilitas dan aktivitas terhadap profitabilitas pada perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2020. Variabel yang digunakan adalah ROA sebagai variabel dependen dan variabel independen adalah TDTA, LTDTA, STDTA, TATO dan ITO. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan mendapatkan 17 sampel perusahaan Makanan dan Minuman. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa TDTA mengalami multikolinearitas sehingga variabel ini tidak dapat diteliti lebih lanjut. STDTA dan ITO berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ROA, sebaliknya LTDTA berdampak negatif signifikan terhadap ROA dan TATO tidak mempunyai dampak yang signifikan terhadap ROA.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT UNDERPRICING SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN INITIAL PUBLIC OFFERING DI BEI TAHUN 2017 – 2021 Martha Ng; Agnes Debora Saragih; Jennifer Chandra
Procuratio : Jurnal Ilmiah Manajemen Vol 11 No 1 (2023): Procuratio : Jurnal Ilmiah Manajemen
Publisher : Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35145/procuratio.v11i1.2914

Abstract

This research purposed to analyze the factors that influence the underpricing of shares in companies that conduct Initial Public Offerings or IPOs in 2017- 2021. This study used secondary secondary data obtained the official website of Indonesia Stock Exchange. The samples are 137 companies and the method uses purposive sampling. By using SPSS software, the data analysis method used consists of: classical assumption test analysis, multiple regression analysis, and hypothesis testing. From this research, it can be concluded that only Company Size has a significant effect on stock underpricing. Meanwhile, type of industry, company age, Return on Asset (ROA), and Debt to Equity ratio (DER) have no effect and no significant impact on stock underpricing. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi underpricing saham pada perusahaan-perusahaan yang melakukan penawaran umum perdana atau IPO pada tahun 2017-2021. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 137 perusahaan dan teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara sampel purposive sampling. Dengan menggunakan perangkat lunak SPSS serta metode analisis data yang digunakan terdiri dari antara lain: analisis uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, dan uji hipotesis. Dari penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa hanya Ukuran Perusahaan berpengaruh dan signifikan terhadap underpricing saham. Sedangkan jenis industri, umur perusahaan, Retrun on Asset (ROA), dan Debt to Equity ratio (DER) tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap underpricing saham.