Keluhan musculoskeletal disorder (MSDs) pada umumnya dapat terjadi karena adanya kontraksi atau pembebanan yang berlebihan pada otot ataupun tulang. Salah satu contoh aktivitas yang dapat memicu kejadian keluhan musculoskeletal disorder (MSDs) adalah pekerjaan manual material handling. Pekerjaan manual material handling masih banyak ditemukan pada pekerjaan yang dilakukan pada CV Bengkel Otomotif. Penelitian ini berfokus pada melihat hubungan antara variabel fisik dan individu dengan keluhan musculoskeletal disorder (MSDs) pada pekerja CV Bengkel Otomotif. Penelitian ini bersifat studi cross-sectional dengan instrumen quick exposure check dan nordic body map. Dari sebanyak 60 orang pekerja yang menjadi responden penelitian, didapati bahwa 38 orang pekerja (63.3%) mengalami keluhan. Bagian tubuh yang paling banyak mengalami keluhan adalah pada bagian pinggang (25 pekerja). Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara variabel indeks massa tubuh (p value=0.004), dan kebiasaan olahraga (p value=0.004) dengan keluhan musculoskeletal disorder (MSDs).