This Author published in this journals
All Journal Human Care Journal
Kartika Maryona
Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN KONSUMSI GARAM BERYODIUM DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI KANAGARIAN BALINGKA KABUPATEN AGAM Pagdya Haninda Nusantri Rusdi; Kartika Maryona
HUMAN CARE JOURNAL Vol 7, No 3 (2022): Human Care Journal
Publisher : Universitas Fort De Kock

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32883/hcj.v7i3.2013

Abstract

Stunting merupakan salah satu permasalahan status gizi pada balita yang digambarkan sebagai bentuk kegagalan pertumbuhan akibat gizi buruk dan kesehatan selama periode prenatal dan postnatal. Stunting muncul sebagai akibat dari keadaan kekurangan gizi yang terakumulasi dalam waktu yang cukup lama sehingga akan lebih terlihat manifestnya secara fisik di usia 24 – 59 bulan. Salah satu faktor kejadian stunting yaitu kurangnya asupan garam beryodium. Salah satu upaya untuk mencegah kekurangan asupan yodium sangat penting untuk mengkonsumsi garam beryodium. Garam beryodium adalah garam yang diperkaya dengan yodium yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan kecerdasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsumsi garam beryodium dengan kejadian stunting pada balita di Kanagarian Balingka Kabupaten Agam. Desain penelitian ini adalah kuantitatif analitik observasional, dengan desain Penelitian cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu balita di Puskesmas IV Koto Kabupaten Agam. Pengambilan sampel menggunakan teknik Total Sampling sebanyak 84 orang. Hasil analisis bivariate diperoleh p-value = 0,828 yang menunjukan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara konsumsi garam beryodium dengan kejadian stunting balita, Kesimpulan penelitian ini adalah penggunaan dan konsumsi garam beryodium tidak ada hubungannya dengan kejadian stunting pada balita.