This Author published in this journals
All Journal Dentin
Melati Ainun Nisa
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN RAMBAI (Sonneratia caseolaris) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Aggregatibacter actinomycetemcomitans Melati Ainun Nisa; Beta Widya Oktiani; Deby Kania Tri Putri
Dentin Vol 6, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/dentin.v6i3.6823

Abstract

ABSTRACTBackground: Aggressive periodontitis is a disease that destroys periodontal tissue rapidly caused by the dominance of the bacterium Aggregatibacter actinomycetemcomitans by 90%. Aggressive periodontitis treatment may include antibiotics. One of the antibiotics that can be used is metronidazole, but this metronidazole can have side effects when used in the long term such as headaches, nausea, dry mouth, and a metallic taste in the mouth. There are herbal plants, namely rambai leaves (Sonneratia caseolaris) which contain compounds that can be used as antibacterials including phenols, flavonoids, tannins, steroids, and saponins. Purpose: To prove and analyze the antibacterial effectiveness of rambai leaf extract (Sonneratia caseolaris) against the growth of Aggregatibacter actinomycetemcomitans bacteria. Method: True experimental with post test design only with control group and there are 7 treatment groups with 6 repetitions. Antibacterial test using liquid dilution method to determine the value of Minimum Inhibitory Content (MIC) and solid dilution to determine the value of Minimum Bactericidal Content (MBC). Data analysis using Kruskal Wallis and Post Hoc Mann Whitney test. Results: Based on the results and data analysis, the MIC value of rambai leaf extract was found at a concentration of 40%, while the MBC was found at a concentration of 100%. Conclusion: Rambai leaf extract is able to inhibit and kill Aggregatibacter actinomycetemcomitans bacteria. Keywords: Aggregatibacter actinomycetemcomitans, Aggressive Periodontitis, Sonneratia caseolaris ABSTRAKLatar belakang: Periodontitis agresif merupakan penyakit yang merusak jaringan periodontal dengan cepat yang disebabkan oleh dominasi bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans sebesar 90%. Perawatan periodontitis agresif dapat berupa antibiotik. Salah satu antibiotik yang dapat dipakai yaitu metronidazole, namun metronidazole ini dapat memberikan efek samping apabila digunakan dalam jangka panjang seperti diantaranya sakit kepala, mual, mulut kering, dan berasa logam di mulut. Terdapat tumbuhan herbal yaitu daun rambai (Sonneratia caseolaris) yang mengandung senyawa yang dapat digunakan sebagai antibakteri diantaranya fenol, flavonoid, tanin, steroid, dan saponin. Tujuan: Membuktikan dan menganalisis efektivitas antibakteri ekstrak daun rambai (Sonneratia caseolaris) terhadap pertumbuhan bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans. Metode: True experimental dengan desain posttest only with control group dan terdapat 7 kelompok perlakuan dengan 6 kali pengulangan. Uji antibakteri menggunakan metode dilusi cair untuk mengetahui nilai Kadar Hambat Minimum (KHM) dan dilusi padat untuk mengetahui nilai Kadar Bunuh Minimum (KBM). Analisis data menggunakan uji Kruskal Wallis dan Post Hoc Mann Whitney. Hasil: Berdasarkan hasil dan analisis data didapatkan nilai KHM ekstrak daun rambai pada konsentrasi 40%, sedangkan KBM terdapat pada konsentrasi 100%. Kesimpulan: Ekstrak daun rambai mampu menghambat dan membunuh bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans. Kata Kunci: Aggregatibacter actinomycetemcomitans, Daun Rambai, Periodontitis Agresif