Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

English as a Lingua Franca: Perceptions of Indonesian Non-Native English-Speaking Teachers (NNESTs) on English Pronunciation and Accents Identity Ulfah Ridhwan Dirham
Scope : Journal of English Language Teaching Vol 7, No 1 (2022): Scope: Journal of English Language Teaching
Publisher : Pusat Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Inggris

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/scope.v7i1.12992

Abstract

The research examines how Indonesian non-native English-speaking teachers (NNESTs) perceive various English accents including Indonesian English speakers around them and their English accents as well in terms of native or non-native viewed from the lens of English as a Lingua Franca (ELF). In addition, the research also investigates how they perceive pronunciation identity reflected in their English accents. Qualitative methods were employed by using written online interviews. The participants consisted of five (5) Indonesian NNESTs whose English teaching experiences range from 10 to 32 years in universities in Jakarta. They were asked about their perception of accents and their colleagues’ accents and EFL practice in Indonesian English language teaching, especially in their environment where English is expected as the lingua franca of communication. The data were collected using written semi-structured interviews through email and speaking tests recorded through WhatsApp and analyzed using interpretivism adapted from the approach of phenomenology in teaching English. The result reveals their acceptance of being identified as belonging to a particular ethnicity or nationality due to salient characteristics of their accents as part of pronunciation identity. In addition, the result also shows acceptance of varied accents worldwide, yet they also unconsciously show their preference for American and British accents if they could choose to do so.
PENERAPAN PENGGUNAAN MODAL AUXILIARY VERBS DALAM PERCAKAPAN SEHARI-HARI DI YAYASAN AL-MUHAJIRIN AR ROHMANIYAH TANGERANG SELATAN Arif Triyuono; Ulfah Ridhwan Dirham; Nurjanah Nurjanah
Jurnal PkM (Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 5, No 6 (2022): Jurnal PkM: Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jurnalpkm.v5i6.16038

Abstract

Bahasa Inggris mempunyai ketentuan yang menjadi tuntutan untuk dipahami, terkait dengan keberadaannya sebagai bahasa asing bagi pelajar Indonesia. Oleh karenanya, mata pelajaran Bahasa Inggris pada jenjang Sekolah Menengah Pertama dan Atas merupakan mata pelajaran yang membutuhkan usaha keras bagi peserta didik untuk mampu menguasainya.Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat adalah untuk memberikan pelatihan kepada anak asuh di Yayasan Panti Asuhan Yatim Piatu Al-Muhajirin Ar Rohmaniyah tentang penerapan modal auxiliary verbs dalam peningkatan kemampuan berbahasa Inggris. Metode pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini diawali dengan melakukan observasi melalui wawancara dengan pengasuh maupun anak asuh yang akan jadi peserta terkait dengan permasalahan dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Selain observasi, meode yang digunakan adalah ceramah (pemaparan materi) dan tanya jawab terkait dengan materi modal auxiliary verbs. Hasil dari kegiatan ini adalah terdapat peningkatan pemahaman peserta pada penggunaan “Modal Auxiliary Verbs in Everyday Speech” pada bagian “Form” sebanyak 6% dan pada bagian “Meaning” sebanyak 14 % dari hasil Pretest dan Post test.