Rena Fitri, Rena
Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pengetahuan Universitas Pasir Pengaraian

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI MIA SMA NEGERI 1 BANGUN PURBA TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Fitri, Rena; Afifah, Nurul; Afniyanti, Enny
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FKIP Prodi Biologi Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Ilmiah Mahasiswa FKIP Prodi Biologi
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa FKIP Prodi Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (34.835 KB)

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of cooperative learning model two stay two stray against student learning results biology class XI MIA SMA 1 Bangun Purba learning year 2014/2015. This type of research is a quasi-experiment. This study was conducted in November and December 2014. Data were analyzed using normality test, homogeneity and hypothesis testing. Experimental class averages 78.64 higher than the control class is 72.8. The results of this study can be concluded that by using the cooperative model of type two stay two stray can affect cognitive learning results of students in class XI MIA SMA Negeri 1 Bangun Purba 2014/2015 school year.
Jamur Makroskopis di Kawasan Hutan Lindung Reko Kecamatan Dabun Gelang Kabupaten Gayo Lues Fitri, Rena
Jurnal Jeumpa Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Jeumpa
Publisher : Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, Samudra University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jj.v8i1.3949

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jamur makroskopis di kawasan hutan lindung Reko Kecamatan Dabun Gelang Kabupaten Gayo Lues dan mengetahui jamur makroskopis yang dapat dikonsumsi, tidak dapat dikonsumsi dan beracun. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode survey eksploratif dengan pengambilan sampel secara subjektif. Lokasi penelitian terbagi menjadi tiga stasiun, Stasiun I kawasan kaki gunung, Stasiun II kawasan lereng gunung dan Setasiun III mewakili kawasan puncak gunung dengan masing-masing stasiun terdapat 3 transek. Data dianalisis secara deskriptif yang meliputi deskripsi jamur, gambar dan hirarki taksonomi. Hasil penelitian ditemukan sebanyak 38 spesies jamur makroskopis yang diklasifikasikan kedalam 2 divisi, 7 ordo,dan 19 familia. Spesies jamur makroskopis yang paling banyak ditemukan berasal dari ordo Polyporales dan Agaricales masing- masing sebanyak 16 speies. Empat spesies termasuk kedalam jamur konsumsi, sembilan belas spesies jamur tidak dapat dikonsumsi dan dua spesies jamur beracun