p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ilmiah METADATA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT DESA TERHADAP PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI NIAS BARAT TAHUN 2015 (STUDI PADA DESA HILISANGAWOLA KEC. ULU MORO’O KAB. NIAS BARAT) Sutarto Sutarto; Ahmad Zukri Alrasyid
Jurnal Ilmiah METADATA Vol. 3 No. 2 (2021): Edisi Bulan Mei 2021
Publisher : LPPM YPITI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang “Partisipasi Masyarakat Terhadap Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Nias Barat Tahun 2015”. Persoalan yang banyak dan sering terjadi hingga saat ini adalah kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pemilu masih sangat rendah. Selain itu, kepercayaan publik terhadap figur calon Kepala Daerah kurang berpengaruh. Konsep dan defenisi partisipasi masyarakat merupakan hal yang mendukung tentang pemecahan permasalahan yang telah dirumuskan sebelumnya. Landasan teori atau tinjauan pustaka sebagai pendukung dan pedoman dalam melakukan penelitian untuk mencari solusi dan jawaban dalam penyelesaaian permasalahan penelitian. Menurut (Budiardjo, 1998:2) memaknai partisipasi politik adalah : kegiatan seseorang atau kelompok orang untuk ikut serta secara aktif dalam kehidupan politik, yaitu dengan jalan memilih pimpinan Negara dan secara langsung atau tidak langsung, mempengaruhi kebijakan Pemerintah (public policy). Kegiatan ini mencakup tindakan seperti memberikan suara dalam pemilihan umum, menghadiri rapat umum, menjadi anggota suatu partai atau kelompok kepentingan, mengadakan hubungan (contacting) dengan pejabat Pemerintah atau anggota parlemen, dan sebagainya. Selanjutnya, membahas tentang konsep tata cara dalam melakukan penelitian serta bentuk/metode penelitian yang digunakan dalam melakukan penelitian guna memantapkan si peneliti mencari jawaban yang konkrit di lapangan. Selain itu, penentuan informan juga sangat diperlukan guna memperoleh informasi dan data yang akurat guna memperdalam pembahasan dalam penelitian. Metode penelitian yang digunakan dalam peneltian ini adalah metode penelitian kaulitatif dan dengan informan berjumlah (16) orang.Kesimpulan, bahwasanya sosialisasi yang dilakukan oleh pihak penyelenggara pemilu masih belum efektif dan masih sangat kurang, peran partai politik juga masih kurang, kepemimpinan kepala desa yang tidak profesional, dan pola pikir masyarakat yang masih tradisional. Hal ini menyebabkan kurangnya partisipasi masyarakat terhadap pemilu kepala daerah Nias Barat khususnya di desa Hilisangawola.
PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT DESA TERHADAP PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI NIAS BARAT TAHUN 2015 (STUDI PADA DESA HILISANGAWOLA KEC. ULU MORO’O KAB. NIAS BARAT) Muhammad Ansori Lubis; Ahmad Zukri Alrasyid
Jurnal Ilmiah METADATA Vol. 4 No. 1 (2022): Edisi bulan Januari 2022
Publisher : LPPM YPITI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang “Partisipasi Masyarakat Terhadap Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Nias Barat Tahun 2015”. Persoalan yang banyak dan sering terjadi hingga saat ini adalah kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pemilu masih sangat rendah. Selain itu, kepercayaan publik terhadap figur calon Kepala Daerah kurang berpengaruh. Konsep dan defenisi partisipasi masyarakat merupakan hal yang mendukung tentang pemecahan permasalahan yang telah dirumuskan sebelumnya. Landasan teori atau tinjauan pustaka sebagai pendukung dan pedoman dalam melakukan penelitian untuk mencari solusi dan jawaban dalam penyelesaaian permasalahan penelitian. Menurut (Budiardjo, 1998:2) memaknai partisipasi politik adalah : kegiatan seseorang atau kelompok orang untuk ikut serta secara aktif dalam kehidupan politik, yaitu dengan jalan memilih pimpinan Negara dan secara langsung atau tidak langsung, mempengaruhi kebijakan Pemerintah (public policy). Kegiatan ini mencakup tindakan seperti memberikan suara dalam pemilihan umum, menghadiri rapat umum, menjadi anggota suatu partai atau kelompok kepentingan, mengadakan hubungan (contacting) dengan pejabat Pemerintah atau anggota parlemen, dan sebagainya.Selanjutnya, membahas tentang konsep tata cara dalam melakukan penelitian serta bentuk/metode penelitian yang digunakan dalam melakukan penelitian guna memantapkan si peneliti mencari jawaban yang konkrit di lapangan. Selain itu, penentuan informan juga sangat diperlukan guna memperoleh informasi dan data yang akurat guna memperdalam pembahasan dalam penelitian. Metode penelitian yang digunakan dalam peneltian ini adalah metode penelitian kaulitatif dan dengan informan berjumlah (16) orang.Kesimpulan, bahwasanya sosialisasi yang dilakukan oleh pihak penyelenggara pemilu masih belum efektif dan masih sangat kurang, peran partai politik juga masih kurang, kepemimpinan kepala desa yang tidak profesional, dan pola pikir masyarakat yang masih tradisional. Hal ini menyebabkan kurangnya partisipasi masyarakat terhadap pemilu kepala daerah Nias Barat khususnya di desa Hilisangawola.