Penelitian ini ditemukan Perilaku Konsumtif Siswa SMKN 1 Kota Jambi sangat tinggi, akibat dari mengkonsumsi barang yang tidak begitu dibutuhkan, Sekalipun sudah diberikan didikan dari rumah mengenai cara menabung, berhemat dan cerdas mengelola keuangan. Penelitian ini bertujuan: (1)Pengaruh langsung Media Sosial terhadap Pendidikan Ekonomi Keluarga; (2)Pengaruh langsung Konformitas terhadap Pendidikan Ekonomi Keluarga; (3) Pengaruh langsung Media Sosial terhadap Perilaku Konsumtif; (4) Pengaruh langsung konformitas terhadap Perilaku Konsumtif; (5)Pengaruh langsung Pendidikan Ekonomi Keluarga terhadap Perilaku Konsumtif; (6) Pengaruh Media Sosial terhadap Perilaku Konsumtif melalui Pendidikan Ekonomi Keluarga; (7) Pengaruh Konformitas terhadap Perilaku Konsumtif melalui Pendidikan Ekonomi Keluarga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, metode (path anlisys). Subjek adalah Siswa Kelas XI SMKN 1 Kota Jambi. Populasi 700 siswa dan Sample 254 siswa. Hasil: (1)terdapat pengaruh langsung Media Sosial terhadap Pendidikan Ekonomi Keluargasebesar -0,203, (2); tedapat Pengaruh langsung Konformitas terhadap Pendidikan Ekonomi Keluarga sebesar -0,201; (3)terdapat pengaruh langsung Media Sosial terhadap Perilaku Konsumtif sebesar -0,240; (4)terdapat pengaruh langsung Konformitas terhadap Perilaku Konsumtif sebesar 0,198; (5)terdapat pengaruh langsung Pendidikan Ekonomi Keluarga terhadap stres akademik sebesar -0,240; (6)pengaruh Media Sosial terhadap Perilaku Konsumtif melalui Pendidikan Ekonomi Kelaurgasebesar 0,049; (7)pengaruh Konformitas terhadap Perilaku Konsumtif melalui Pendidikan Ekonomi Keluarga sebesar 0,048. Peneliti menyarankan kepada siswa mengurangi konsumsi barang yang tidak teralu penting dapat menyebabkan meningkatnya perilaku konsumtif, serta lebih menerapkan pendidikan ekonomi keluarga yang telah diajarkan dirumah. Dan mengurangi penggunaan media sosial yang terlalu berlebihan.