Hilmi Luthfiyani
IKIP Siliwangi

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGGUNAAN BAHASA REMAJA TERHADAP EKSISTENSI BAHASA INDONESIA DALAM PERSPEKTIF MAHASISWA IKIP SILIWANGI Hilmi Luthfiyani; R. Ika Mustika; Eli Syarifah Aeni
Parole : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 5, No 2 (2022): VOLUME 5 NOMOR 2, MARET 2022
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/p.v5i1p%p.10554

Abstract

AbstractThe development of language is accompanied by rapid technological developments and is influenced by changing times. Therefore, language is dynamic and has an impact on language changes that produce a new language, namely the language of teenagers. Adolescent language develops in the student social environment. This study aims to 1) determine the use of adolescent language among students and 2) determine the impact of the use of adolescent language on the existence of Indonesian among students. The method used is descriptive qualitative with questionnaire collection techniques. The respondents of this study were 25 students of IKIP Siliwangi. The results of this study indicate: 1) the language of teenagers is used because it seems relaxed when communicating with other students and 2) the impact of the use of adolescent language has an effect on the existence of the Indonesian language.Keywords: Youth Language, Existence of Indonesian Language AbstrakPerkembangan bahasa diiringi dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat serta dipengaruhi oleh perubahan zaman. Oleh karena itu, bahasa bersifat dinamis dan berdampak pada perubahan bahasa yang menghasilkan sebuah bahasa baru, yaitu bahasa remaja. Bahasa remaja berkembang di lingkungan pergaulan mahasiswa. Penelitian ini bertujuan 1) mengetahui penggunaan bahasa remaja di kalangan mahasiswa dan 2) mengetahui dampak penggunaan bahasa remaja terhadap eksistensi bahasa Indonesia di kalangan mahasiswa. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan angket. Responden penelitian ini adalah mahasiswa IKIP Siliwangi sejumlah 25 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) bahasa remaja digunakan karena terkesan santai saat berkomunikasi dengan mahasiswa lainnya dan 2) dampak penggunaan bahasa remaja berpengaruh pada eksistensi bahasa Indonesia.Kata Kunci: Bahasa Remaja, Eksistensi Bahasa Indonesia
PENGGUNAAN BAHASA REMAJA TERHADAP EKSISTENSI BAHASA INDONESIA DALAM PERSPEKTIF MAHASISWA IKIP SILIWANGI Hilmi Luthfiyani; R. Ika Mustika; Eli Syarifah Aeni
Parole : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 5 No. 2 (2022): VOLUME 5 NOMOR 2, MARET 2022
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/parole.v5i2.10554

Abstract

AbstractThe development of language is accompanied by rapid technological developments and is influenced by changing times. Therefore, language is dynamic and has an impact on language changes that produce a new language, namely the language of teenagers. Adolescent language develops in the student social environment. This study aims to 1) determine the use of adolescent language among students and 2) determine the impact of the use of adolescent language on the existence of Indonesian among students. The method used is descriptive qualitative with questionnaire collection techniques. The respondents of this study were 25 students of IKIP Siliwangi. The results of this study indicate: 1) the language of teenagers is used because it seems relaxed when communicating with other students and 2) the impact of the use of adolescent language has an effect on the existence of the Indonesian language.Keywords: Youth Language, Existence of Indonesian Language AbstrakPerkembangan bahasa diiringi dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat serta dipengaruhi oleh perubahan zaman. Oleh karena itu, bahasa bersifat dinamis dan berdampak pada perubahan bahasa yang menghasilkan sebuah bahasa baru, yaitu bahasa remaja. Bahasa remaja berkembang di lingkungan pergaulan mahasiswa. Penelitian ini bertujuan 1) mengetahui penggunaan bahasa remaja di kalangan mahasiswa dan 2) mengetahui dampak penggunaan bahasa remaja terhadap eksistensi bahasa Indonesia di kalangan mahasiswa. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan angket. Responden penelitian ini adalah mahasiswa IKIP Siliwangi sejumlah 25 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) bahasa remaja digunakan karena terkesan santai saat berkomunikasi dengan mahasiswa lainnya dan 2) dampak penggunaan bahasa remaja berpengaruh pada eksistensi bahasa Indonesia.Kata Kunci: Bahasa Remaja, Eksistensi Bahasa Indonesia