Merupakan program inti dari pembelajaran PAI adalah menghafal dan memahami Al-Quran, dan program tersebut merupakan tugas terstruktur Mata Kuliah PAI dengan target utama terbentuknya jiwa Qur’ani. Para mahasiswa sebagai generasi muslim dituntut harus bisa membaca, memahami dan mengamalkan Alquran bahkan dapat menghafalkannya secara baik dan benar. Terutama menghafalkan Al-Quran yang terdapat pada juz 30 yaitu surat yang belum pernah dihafalkan oleh para mahasiswa. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan dan efektivitas metode Talqin, Tikror, Tasmi dan Muroja’ah dalam meningkatkan hafalan al-Qur’an kepada para mahasiswa PGSD IKIP Siliwangi Kota Cimahi.m Penelitian menggunakan metode pendekatan kualitatif berjenis studi lapangan di kampus IKIP Siliwangi. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dari berbagai para mahasiswa PGSD IKIP Siliwangi. Analisis penelitian menggunakan metode deduktif. Metode pembelajaran menghapal Al-Qur’an dengan menggunakan metode tersebut diatas secara keseluruhan sudah sangat efektif, terbukti para mahasiswa dapat dengan mudah mengikuti pembelajaran membaca dan menghafal Al Qur’an, namun terdapat beberapa mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam membaca serta menghafal Al-Qur’an, dikarenakan mereka belum mengenal makhorijul huruf dan ilmu tajwidnya.