Erna Handayani
STIKes Hafshawaty Pesantren Zainul Hasan Probolinggo

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

AWARENES TRAINING DALAM MENINGKATKAN SELF AWERENESS PADA KELUARGA DENGAN PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 Dodik Hartono; Erna Handayani; Nafolipn Nur Rahmat; Siti Nur Hasina
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2022): Volume 3 Nomor 3 Tahun 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v3i3.8589

Abstract

Diabetes mellitus merupakan penyakit gangguan metabolik menahun akibat pankreas tidak memproduksi cukup insulin, atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi secara efektif, keluarga dengan penderita diabetes mellitus memiliki berbagai masalah antara lain masalah ekonomi dalam jangka waktu panjang, penyakit yang tidak kunjung sembuh sehingga dapat mempengaruhi dukungan keluarga menjadi rendah. Awareness training merupakan program yang dapat diterapkan pada keluarga dengan penderita diabetes mellitus tipe 2 yang memiliki kesadaran diri rendah, perawat diharapkan dapat menggunakan awareness training sebagai suatu program promosi kesehatan. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan self awarness pasien dan keluarga dengan diabetes mellitus tipe 2, sehingga dapat meningkatkan kesadaran diri pada setiap individu. Selain itu dapat meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan diabetesi dalam mengenali perasaan, kelebihan, sikap, membuat keputusan terampil dan dapat mengevaluasi dirinya. Metode pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dalam bentuk program edukasi pelatihan tentang awareness training untuk meningkatkan self awaresess atau kesadaran diri pasien dan keluarga yang mengalami diabetes mellitus tipe 2. Program tersebut direncanakan dilakukan pada suatu komunitas masyarakat yaitu posbindu yang ada di Desa Condong. Hasil kegiatan pelatihan awareness training dapat memahami dan meningkatkan kesadaran diri dalam merencanakan perilaku, kemampuan merawat keluarga dengan diabetes mellitus. Dengan adanya kesadaran diri akan memberikan individu tersebut kemampuan bertahan hidup yang lebih besar dalam lingkungan dimana dalam meningkat suatu kesadaran dalam setiap individu dilakukan model pembelajaran awareness traning
Analisis Situasi (Fishbone) dalam Asuhan Keperawatan Komunitas pada Anak Sekolah dengan Masalah Risiko Kekerasan Seksual: Studi Kasus Erna Handayani; Nurul Laili; Dodik Hartono; Deny Prasetyanto; Siti Nur Hasina
Jurnal Keperawatan Vol 14 No 4 (2022): Jurnal Keperawatan: Supp Desember 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.457 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14i4.676

Abstract

Kekerasan seksual merupakan keterlibatan anak dalam aktivitas seksual dengan orang dewasa atau dengan anak kecil lainnya yang anak tidak memahami sepenuhnya , tidak mampu memberikan persetujuan untuk melakukan dan kegiatan ini melanggar hukum atau tabu sosial masyarakat. diagram Fishbone sebagai alat (tool) yang menggambarkan sebuah cara yang lebih sistematis dalam melihat berbagai masalah merupakan salah satu pendekatan yang digunakan untuk mengidentifikasi prilaku kekerasan dalam penerapan asuhan keperawatan komunitas. Penelitian ini merupakan studi kasus, sampel penelitian ini adalah di anak sekolah dasar yang berisiko terjadi kekerasan seksual. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara, observasi dan telaah data puskesmas setempat. Hasil analisis situasi Fishbone didapat diangnosa keperawatan terkait masalah risiko kekerasan seksual pada anak sekolah yaitu masalah ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan tentang pencegahan kekerasan seksual pada agregat anak usia sekolah berhubungan dengan isufisiensi sumber social dan pengetahuan.