Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KARAKTERISTIK PENDERITA INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KALUMATA KOTA TERNATE Tenri Aman; Tuthanurani Nachrawy; Dewi Darmayanti
Kieraha Medical Journal Vol 4, No 1 (2022): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/kmj.v4i1.4377

Abstract

Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) adalah infeksi akut saluran pernapasan atas dan bawah akibat virus, bakteri, jamur, maupun aspirasi, yang menyebabkan 20%-30% mortalitas pada balita. Faktor risiko morbiditas dan mortalitas pada balita meliputi malnutrisi, berat badan lahir rendah, asupan ASI kurang, lahir kurang bulan, kepadatan hunian, status sosio-ekonomi rendah, imunisasi tidak lengkap, dan pajanan asap rokok dan kendaraan. Namun, belum ada penelitian mengenai hal ini di Maluku Utara. Maka pada penelitian ini ingin mengetahui karakteristik balita penderita ISPA di Puskesmas Kalumata Kota Ternate. Pada penelitian observasional deksriptif ini, data terkait diperoleh dari kuesioner dan rekam medis pasien yang dilakukan pada bulan Desember 2021. Dari 100 penderita, 86% terdiagnosis common cold, 53% perempuan, 46% berusia 1-3 tahun, 85% berat badan lahir 2500-4000 gram, 69% berstatus gizi baik, 67% berstatus imunisasi campak dan DPT lengkap, 70% menerima suplemen vitamin A lengkap, 59% mendapat ASI, 73% bermukim di hunian tidak padat, dan 74% terpajan asap rokok. Karakteristik balita penderita ISPA di Puskesmas Kalumata adalah balita penderita common cold, perempuan, usia 1-3 tahun, berat badan lahir 2500-4000 gram, status gizi baik, berstatus imunisasi campak dan DPT lengkap, menerima suplemen vitamin A, mendapat ASI, bermukim di hunian tidak padat, dan terpajan asap rokok.