Tantan Hadian
Uninus, Kota Bandung, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MANAJEMEN SUPERVISI AKADEMIK DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DI SDN DEWI SARTIKA CBM KOTA SUKABUMI Suharyanto H Soro; Sri Handayani; Nana Mulyana; Rahmat Mulyana; Tantan Hadian
Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 11, No 6 (2022)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (877.338 KB) | DOI: 10.33578/jpfkip.v11i6.9346

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen supervise akademik dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru di SDN Dewi Sartika CBM Kota Sukabumi, dengan menggunakan metode penelitian deskriftif kualitatif. Studi dilakukan dengan menganalisis tahapan Perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan penilaian yang dilaksanakan di sekolah. Penelitian diawali dengan melakukan wawancara dan observasi lapangan. Dengan indicator perencanaan sebagai berikut: 1) mengidentifikasi perencanaan supervise, 2) merumuskan tujuan dan kriteria output supervise akademik, 3) menyusun jadwal supervise akademik, 4) menelaah instrument supervise akademik. Indicator pengorganisasian: 1) menentukan pelaksanaan supervise, 2) menentukan guru yang akan disupervisi. Indicator pelaksanaan: 1) menelaah administrasi perangkat pembelajaran, 2) menelaah rencana pelaksanaan pembeajaran, 3) melaksanakan supervise pelaksanaan proses pembelajaran, 4) melaksanakan supervise penilaian hasil belajar. Sedangkan indicator penilaian meliputi: 1) observasi supervise penilaian hasil belajar, 2) melakukan analisis hasil pengamatan pelaksanaan pembelajaran, 3) analisis data supervise akademik, 4) menentukan tindak lanjut supervise akademik. Manajemen supervise akademik ini dirasakan sangat perlu untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru terutama pendampingan guru di kegiatan pembelajaran implementasi kurikulum merdeka. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi lapangan ditemukan ketercapaian sekitar 74,38% dengan kriteria cukup dalam kompetensi pedagogic guru membuat perencanaan, melaksanakan pembelajaran dan penilaian pembelajaran.