Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Keaktifan Bertanya Mahasiswa Dengan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Bahasa Inggris di FKIP Pendidikan Bahasa Inggris UQB Yessica Elisabeth Sinabariba; Elisabeth R L Sinaga
Jurnal Multidisiplin Madani Vol. 2 No. 8 (2022): August 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/mudima.v2i8.975

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran keaktifan bertanya mahasiswa, untuk mengetahui hasil belajar Bahasa Inggris mahasiswa, dan untuk mengetahui ada hubungan yang siginifikan antara keaktifan bertanya dengan hasil belajar Bahasa Inggris mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan jenis korelasional. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa FKIP Bahasa Inggris UQB, sampel penelitian ini adalah proposi kecil dari populasi yang berjumlah 20 orang. Diantranya 19 orang laki – laki dan 1 orang perempuan. Pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian yaitu kuesioner atau angket dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian menggunakan analisis deskriptif, uji prasyarat analisis dan pegujian hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari hasil perhitungan butir angket nomor 1 harga rxy hitung sebesar 0,476 dengan harga rxytabel pada taraf signifikan 5% dengan N = 20, yaitu 0,444 maka dapat diketahui bahwa rxyhitung > rxytabel (0,486 > 0,4440, maka butir angket no 1 termasuk butir angket yang valid. Setelah mendapatkan butir soal yang valid, butir soal tersebut di uji reliabelitas nya. Dari hasil uji reliabilitas intrumen angket keaktifan bertanya didapat rhitung = 0,747 dikonsultasikan dengan harga product moment dengan N = 20 pada taraf signifikan 5% maka didapat rtabel = 0,444. Sehingga harga rhitung ≥ rtabel yakni ≥ 0,747yang berarti soal angket keaktifan bertanya siswa adalah reliabel. Uji normalitas data setiap variabel penelitian diperoleh X2hitung <X2 tabel pada taraf signifikan 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data variabel keaktifan bertanya mahasiswa (X) dan hasil belajar mata kuliah Bahasa Inggris (Y) berdasarkan chi – kuadrat adalah berdistribusi normal. Kesimpulan dari penelitian ini adalah gambaran keaktifan bertanya mahasiswa FKIP Bahasa Inggris UQB dalam kategori rendah dengan adanya 12 orang dari 20 mahasiswa memiliki interval keaktifan bertanya 24-33, gambaran hasil belajar mahasiswa FKIP Pendidikan Bahasa Inggris UQB Tahun Pembelajaran 2021/2022 termasuk dalam kategori rendah dengan nilai rata – rata (mean) sebesar 68,9 dan hasil uji signifikansi menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan keaktifan bertanya dengan hasil belajar mahasiswa FKIP Bahasa Inggris UQB dengan nilai thitung 1,846 > 1,688 ttabel
ANALISIS PERSEPSI MAHASISWA FKIP BAHASA INGGRIS UQB DALAM PENGEMBANGAN MATA KULIAH ENGLISH FOR SPECIFIC PURPOSES (ESP) LEARNING MATERIALS UNTUK TUJUAN KHUSUS. Elisabeth R L Sinaga; Theresia Agatha Br Sembiring
JURNAL CURERE Vol 7, No 1 (2023): Jurnal Curere
Publisher : Universitas Quality

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36764/jc.v7i1.1036

Abstract

Semakin bertambahnya jumlah skripsi mahasiswa yang mengusung tema pengembangan bahan ajar berbasis ESP (English for Specific Purposes) menumbuhkan iklim positif dalam khasanah penulisan skripsi di Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris. Penelitian dengan topik tersebut semakin bertambah kuantitasnya dari waktu ke waktu. Bahan ajar yang berbasis ESP merupakan bahan ajar yang spesifik, ciri utamanya adalah bahwa bahan ajar tersebut disusun dan dikembangkan berdasarkan analisis kebutuhan (needs analysis). Sebagai komponen pokok dan pijakan utama dalam mengembangkan bahan ajar, analisis kebutuhan memegang peranan penting demi terwujudnya bahan ajar yang efektif dan berbobot. Ada beberapa prinsip dan model analisis kebutuhan yang diajukan oleh beberapa pakar ESP. Dalam pelaksanaan, idealnya mahasiswa memilih salah satu model yang sesuai dengan setting dan karakteristik pembelajar dan proses pembelajaran di situsasi target. Selain pelaksanaan analisis kebutuhan, proses pengembangan dan pengorganisisasian bahan ajar merupakan komponen krusial lainnya yang perlu dipertimbangkan. Hal ini menjadi pertimbangan penting ketika dalam eksekusi riilnya seringkali konsep dan prinsip dasar ini tidak diakomodasi secara maksimal. Disamping itu, identifikasi detail-detail informasi yang perlu diakomodasi dalam melakukan analisis kebutuhan tidak jarang antara mahasiswa satu dan lain memiliki pemahaman yang berbeda. Berdasarkan uraian diatas, penelitian ini urgen untuk dilakukan dengan tujuan 1) mengidentifikasi persepsi mahasiswa dalam melakukan needs analysis meliputi tantangan dan cara mengatasinya, 2) mengeksplorasi persepsi mahasiswa dalam penyusunan materi ajar pembelajaran Bahasa Inggris untuk tujuan khusus, dan 3) memetakan faktor-faktor yang menjadi kelemahan dan kelebihan yang dirasakan mahasiswa selama berproses menyusun bahan ajar berbasis ESP tersebut. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dimana data yang akan diambil dalam bentuk data kualitatif berupa ujaran diambil dari wawancara dan juga data kuantitatif yang berupa angka angka yang diambil dari kuesioner yang semuanya akan dianalis secara deskriptif. Hasil dari penelitian ini diharapkan akan memberi informasi yang rinci terkait dengan persepsi mahasiswa dalam mengembangkan English for Specific Purposes (ESP) Learning Materials. Luaran dari penelitian ini adalah sebuah inventori/acuan tentang persepsi mahasiswa dalam mengembangkan bahan ajar berbasis ESP sehingga mahasiswa PBI yang akan menulis skripsi dengan mengusung tema tersebut memiliki bekal awal dan panduan rinci untuk memudahkan proses penulisan skripsi mereka, disamping itu hasil dari penelitian ini akan didesiminasikan kepada pihak publikasi jurnal ilmiah nasional terakreditasi