p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Borneo Akuatika
Hendry Yanto
Staff Pengajar Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan UM Pontianak

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGGUNAAN LARUTAN DAUN SIRIH HIJAU (Piper bettle Linn) TERHADAP PENCEGAHAN JAMUR Saprolegnia sp. PADA TELUR IKAN BAUNG (Hemibagrus nemurus) Dian Fitriani; Hendry Yanto; Hastiadi Hasan
Jurnal Borneo Akuatika Vol 4, No 2 (2022): JURNAL BORNEO AKUATIKA
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jba.v4i2.4870

Abstract

Penelitian pengunaan larutan daun sirih bertujuan untuk mempelajari pengaruh larutan daun sirih untuk pencegahan jamur Saprolegnia sp.   pada telur ikan baung, menentukan kadar konsentrasi larutan daun sirih yang efektif untuk pencegahan infeksi jamur Saprolegnia sp.  pada telur ikan baung. Yang dilaksanakan selama 10 hari, di SUPM Anjongan Desa Pak Bulu Kecamatan Anjongan Kabupaten Pontianak Provinsi Kalimantan Barat. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan masing-masing 3 ulangan. Adapun perlakuan yang digunakan adalah, A (0 g/L atau kontrol), perlakuan B (0,3g/L), perlakuan C (0,6g/L), dan perlakuan D (0,9g/L). hasil penelitian ini menyatakan bahwa perlakuan terbaik yaitu pada perlakuan C dengan menggunakan 0,6 g/L larutan daun sirih dengan hasil pencegahan Tingkat Serangan jamur (44,33%), keberhasilan daya tetas telur (55,67%), dan kelangsungan hidup larva (86,32%).
PENGARUH PADAT TEBAR YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN MARU (Channa maruliodes) Naja Naja; Hendry Yanto; Tuti Puji Lestari
Jurnal Borneo Akuatika Vol 4, No 2 (2022): JURNAL BORNEO AKUATIKA
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jba.v4i2.4937

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan padat penebaran benih ikan maru sehingga dapat menghasilkan pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan maru yang terbaik. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan A padat tebar benih maru 1 ekor/liter, Perlakuan B padat tebar benih maru 2 ekor/liter, Perlakuan C padat tebar benih maru 3 ekor/liter dan Perlakuan D padat tebar benih maru 4 ekor/liter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa padat tebar berpengaruh nyata (p<0,5) terhadap pertumbuhan pertumbuhan spesifik yang terbaik terdapat pada perlakuan A yaitu 1 ekor/liter yang rata-rata pertumbuhan berat spesifiknya  (6,94±0.37 %). Sedangkan nilai kelangsungan hidup tidak memberikan pengaruh nyata pada ikan uji, tingkat kelangsungan hidup selama penelitian mencapai 100% dari setiap perlakuan.  padat tebar berpengaruh nyata (p< 0,5) terhadap nilai efesiensi pakan dengan nilai terbaik pada perlakuan D (96,82 ±1,86) gram pakan.