Moh. Zalhairi, Moh.
English Education Department, Language and Literature Faculty, University of Kanjuruhan Malang, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Media Pembelajaran Antikorupsi Berbasis Teknologi yang Mengintegrasikan Kearifan Lokal dan Partisipasi Masyarakat Baharudin, Baharudin; Zalhairi, Moh.
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI) Vol. 5 No. 4 (2025): Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI), 2025 (4)
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/jppi.v5i4.2721

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran antikorupsi berbasis teknologi yang mengintegrasikan kearifan lokal dan partisipasi masyarakat di STKIP Al Amin Dompu. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model ADDIE yang meliputi tahap Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, dan Evaluasi. Instrumen penelitian meliputi lembar validasi ahli media, ahli materi, validator tokoh masyarakat, serta angket respon mahasiswa. Subjek penelitian adalah 26 mahasiswa semester awal yang mengikuti mata kuliah Pendidikan Anti Korupsi. Hasil validasi menunjukkan bahwa aspek materi memperoleh persentase kelayakan sebesar 93,3%, aspek media 90%, dan validasi tokoh masyarakat 93,3%. Ketiganya berada pada kategori sangat layak sehingga media dinyatakan memenuhi standar kelayakan baik dari sisi isi, tampilan, maupun relevansi kearifan lokal. Selanjutnya, hasil angket respon mahasiswa memperlihatkan bahwa aspek tampilan dan desain media memperoleh skor rata-rata 4,42 (sangat baik), kualitas materi 4,17 (baik), integrasi kearifan lokal 4,42 (sangat baik), interaktivitas dan partisipasi 4,12 (baik), serta manfaat dan efektivitas 4,62 (sangat baik). Berdasarkan hasil tersebut, media flipbook digital interaktif yang dikembangkan terbukti layak dan efektif digunakan dalam pembelajaran anti korupsi.