This Author published in this journals
All Journal Otonomi
Agung Widodo
Magister Manajemen, Universitas Islam Kadiri

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Motivasi Kerja Dan Pemberian Insentif Terhadap Kinerja Tenaga Kesehatan Pada Masa Pandemi Covid-19 (Survei RSUD Dr. Iskak Tulungagung) Agung Widodo; Debby Satyo Rusandi; M. Naim Musyafik
Otonomi Vol 22 No 2 (2022): Otonomi
Publisher : Universitas Islam Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32503/otonomi.v22i2.3086

Abstract

Covid-19 menjadi masalah penting dan menantang saat ini. Menghadapi situasi covid-19, tenaga kesehatan merupakan garda terdepan sebagai seseorang yang profesional dalam upaya memberikan perawatan kepada pasien. Pastinya dibutuhkan kinerja yang maksimal dari tenaga kesehatan dalam merawat pasien covid-19, faktor-faktor penting yang dapat meningkatkan kinerja yaitu motivasi kerja dan pemberian insentif yang memadai. RSUD Dr. Iskak Tulungagung merupakan rumah sakit yang menjadi rujukan pasien covid-19 sehingga dibutuhkan tenaga kesehatan dengan kesiapan kinerja yang tinggi dan maksimal, sehingga perlu dilakukan penelitian mengenai Pengaruh Motivasi Kerja Dan Pemberian Insentif Terhadap Kinerja Tenaga Kesehatan Pada Masa Pandemi Covid-19 (Survei Rsud Dr. Iskak Tulungagung). Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Pengolahan data menggunakan bantuan program IBM SPSS Statistics 25. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan variabel motivasi kerja, pemberian insentif, dan kinerja tenaga kesehatan. Pengujian hipotesis menggunakan uji t dan uji f untuk mengetahui pengaruh dari motivasi kerja dan pemberian insentif terhadap kinerja tenaga kesehatan. Hasil uji t menunjukkan bahwa motivasi kerja (X1) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja tenaga kesehatan (Y) dengan thitung > ttabel. Pemberian insentif (X2) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja tenaga kesehatan (Y) dengan thitung > ttabel. Hasil uji F menunjukkan bahwa motivasi kerja dan pemberian insentif secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja tenaga kesehatan dengan fhitung > ftabel. Dapat disimpulkan bahwa motivasi kerja dan pemberian insentif berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja tenaga kesehatan RSUD Dr. Iskak Tulungagung, sehingga diharapkan motivasi kerja dapat ditingkatkan serta dilakukan secara berkala dan pemberian insentif dapat menambah jumlah nominal insentif yang diberikan, sesuai dengan pencapaian kinerja yang telah dikerjakan.