Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK PERIODE 2017-2021 Nurhalisa nurhalisa Jibara; Anwar Anwar Ramli; Nurman Nurman Nurman
JURNAL PABEAN : PERPAJAKAN BISNIS EKONOMI AKUNTANSI MANAJEMEN Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Pabean Volume 4 No 2, Juli 2022
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan laba PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk periode 2022 dilihat dari rasio profitabilitas. Populasi dalam penelitian ini yaitu laporan keuangan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Adapun sampel dalam penelitian yaitu laporan neraca dan laporan laba rugi komprehensif PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk tahun 2017-2021. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik dokumentasi dimana jenis datanya yaitu sekunder. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis rasio profitabilitas yang terdiri dari Net Profit Margin (NPM), Return On Asset (ROA), dan Return On Equity (ROE), kemudian melakukan forecasting untuk memprediksi profitabilitas periode mendatang dengan persamaan regresi menggunakan metode Trend least square atau trend kuadrat terkecil. Hasil penelitian menunjukkan forecast rasio profitabilitas diperoleh hasil untuk Net Profit Margin (NPM) sebesar 10,7%. Analisis Return On Asset (ROA) sebesar 1,0% dan analisis Return On Equity (ROE) sebesar 15%. Sedangkan forecast masing-masing indikator perhitungan rasio yang digunakan menunjukkan penjualan sebesar Rp34.977.005,75, total aktiva sebesar Rp797.074.279, modal sendiri sebesar Rp51.431.865,5 dan laba bersih sebesar Rp3.158.934,58.
ANALISIS FINANCIAL DISTRESS DENGAN METODE Z-SCORE UNTUK MEMPREDIKSI KEBANGKRUTAN PADA PERUSAHAAN RITEL YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nurul Aulia Nisa; Chalid Imran Musa; Nurman Nurman Nurman
JURNAL PABEAN : PERPAJAKAN BISNIS EKONOMI AKUNTANSI MANAJEMEN Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Pabean Volume 5 No 1, Januari 2023
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi financial distress perusahaan ritel yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan ritel yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2021.  Adapun sampel dalam penelitian ini adalah 16 perusahaan ritel yang termasuk dalam kriteria yang ditetapkan peneliti. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan Altman Z-Score Modifikasi. Hasil penelitian menujukkan pada tahun 2017, 10 perusahaan dalam kategori Non-Bankrupt, 3 perusahaan dalam kategori grey area, serta 3 perusahaan dalam kategori distress area. Pada tahun 2018 sebanyak 10 perusahaan dalam kategori Non-Bankrupt, 2 perusahaan dalam kategori grey area, serta 4 perusahaan dalam kategori distress area. Pada tahun 2019 sebanyak 11 perusahaan dalam kategori Non-Bankrupt, 1 perusahaan dalam kategori grey area, serta 4 perusahaan dalam kategori distress area. Pada tahun 2020 sebanyak 7 perusahaan dalam kategori Non-Bankrupt, 2 perusahaan dalam kategori grey area, serta 7 perusahaan dalam kategori distress area. Pada tahun 2021 sebanyak 10 perusahaan dalam kategori Non-Bankrupt, 2 perusahaan dalam kategori grey area, serta  4 perusahaan dalam kategori distress area.
ANALISIS TINGKAT KEBANGKRUTAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ALTMAN Z-SCORE PADA PT. PANASIA INDO RESOURCES TBK PERIODE 2016-2020 Ismi Asis Asis; Chalid Imran Musa; Nurman Nurman Nurman
JURNAL PABEAN : PERPAJAKAN BISNIS EKONOMI AKUNTANSI MANAJEMEN Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Pabean Volume 5 No 1, Januari 2023
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui/menganalisis tingkat kebangkrutan pada PT Panasia Indo Resources Tbk periode 2016-2020, dengan menggunakan metode Altman Z-Score. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi yang berupa data laporan keuangan PT Panasia Indo Resources Tbk periode 2016-2020. Teknik analisis data yang digunakan adalah data kuantitatif dengan menggunakan model Altman Z-Score. Hasil penelitian menunjukkan analisis tingkat kebangkrutan menggunakan model Altman Z-Score pada PT Panasia Indo Resources Tbk dikategorikan sebagai perusahaan yang mengalami kondisi distress (Bangkrut), dikarenakan PT Panasia Indo Resources Tbk untuk 5 tahun terakhir yaitu pada tahun 2016 sampai dengan tahun 2020 menghasilkan nilai Z-Score yang berada pada nilai skor kurang dari 1.8
PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN SEBELUM DAN SETELAH AKUISISI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2017 Teti Teti Teti; Agung Widhi Kurniawan; Nurman Nurman Nurman
JURNAL PABEAN : PERPAJAKAN BISNIS EKONOMI AKUNTANSI MANAJEMEN Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Pabean Volume 5 No 1, Januari 2023
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan yang signifikan pada kinerja keuangan perusahaan sebelum dan setelah akuisisi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Sampel dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan teknik purposive sampling sehingga diperoleh dua perusahaan yang melakukan akuisisi pada tahun 2017. Analisis data dalam penelitian ini terbagi menjadi tiga yaitu uji statistik deskriptif, uji normalitas menggunakan kolmogorov-smirnov dan uji hipotesis yang terdiri dari uji paired sample t-test dan wilcoxon signed rank test. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Current Ratio dan Debt To Equity Ratio tidak mengalami perbedaan yang signifikan setelah melakukan akuisisi. Sedangkan Total Asset Turnover, Return On Asset, Return On Equity dan Earning Per Share menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan setelah melakukan akuisisi akan tetapi perbedaan tersebut tidak mengarah pada perubahan yang lebih baik setelah akuisisi