Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERBANDINGAN PENGGUNAAN KONJUNGSI DALAM NASKAH PIDATO PRESIDEN RI PADA SIDANG TAHUNAN MPR TAHUN 2014 DENGAN TAHUN 2022 Effendi, Rizal; Gani, Erizal; R, Syahrul
Bahtera Indonesia Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/bi.v9i1.497

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan kata penghubung dalam teks pidato Presiden Republik Indonesia pada sidang tahunan MPR 2014 dan 2022. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Dari sumber data teks pidato Presiden Republik Indonesia Sidang Tahunan MPR 2014 dan 2022, penelitian ini menemukan 10 konjungsi, yaitu sebab akibat, kontradiksi, ekses (eksekutif), konsensi, tujuan, penambahan, pilihan, urutan (alternatif), kondisi, dan metode. Konjungsi yang paling banyak ditemukan adalah konjungsi tambahan (tambahan) sebanyak 156 data teks pidato Presiden RI Sidang Tahunan 2014 dan 141 data teks pidato Presiden RI Sidang Tahunan MPR 2022 . Konjungsi yang paling sedikit ditemukan adalah konjungsi konsesional sebanyak 2 data untuk teks pidato Presiden RI pada Sidang Tahunan MPR 2014 dan 0 data untuk teks pidato Presiden RI pada Sidang Tahunan MPR 2022 sidang.
Penatalaksanaan pada Anak Laki-Laki Usia 9 Tahun dengan Varicella melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga Riandini, Shabrina; Effendi, Rizal
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 3 (2024): Juni 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i3.2590

Abstract

Varisela merupakan penyakit menular disebabkan oleh infeksi virus Varicella Zoster. Untuk mencegah terjadinya komplikasi, diperlukan penanganan yang tepat secara holistik menggunakan pendekatan kedokteran keluarga. Tujuan menerapkan prinsip pelayanan dokter sesuai masalah pada pasien dan melakukan penatalaksanaan secara holistik dan komprehensif meliputi patient-centered, family approach, dan community–oriented. Metode penelitian ini adalah sebuah laporan kasus pada seorang anak berusia 9 tahun. Pemeriksaan dilakukan dengan autoanamnesis dan alloanamnesis serta pemeriksaan fisik. Pada pasien dilakukan tatalaksana farmakologi dan non-farmakologi serta pre-test dan post-test sebagai evaluasi. Hasil pasien An. R 9 tahun dengan keluhan bintil merah pada tangan dan kaki sejak 2 hari yang lalu disertai rasa gatal berisi cairan. Bintil-bintil muncul pada badan kemudian menyebar ke leher dan tangan. Bintil berupa pustule dengan dasar eritema, bentuk bulat ukuran miliar, multiple dan berbatas tegas. Secara klinis dan pemeriksaan fisik pasien didiagnosis Varisela (ICD-10 B01). Risiko internal berupa kurangnya pengetahuan dan kebersihan diri. Risiko eksternal berupa kurangnya pengetahuan keluarga, pola berobat keluarga dan kebersihan rumah yang masih kurang baik. Berdasarkan hasil evaluasi didapatkan peningkatan pengetahuan mengenai penyakit melalui pretest dan posttest. Simpulan: Penatalaksanaan secara holistic diperlukan untuk pasien dengan penyakit Varisela untuk mencapai keberhasilan terapi dan pencegahan penularan ke orang lain.
Penggunaan Konjungsi dalam Berita Nasional kompas.com Edisi Sabtu, 20 Mei 2023 Effendi, Rizal; R, Syahrul; Afnita, Afnita
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 6, No 1 (2024): JANUARI
Publisher : Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v6i1.3313

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan konjungsi dalam berita nasional kompas.com Edisi Sabtu, 20 Mei 2023. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik baca keseluruh isi dan catat kata konjungsi yang ada di dalam berita sehingga data yang diperoleh menjadi konkret. Berdasarkan analisis data yang dilakukan diperoleh jenis konjungsi yang ditemukan yakni konjungsi dan, tetapi, karena, saat, untuk. Konjungsi dan digunakan untuk menyatukan ide atau pernyataan sejajar, sementara tetapi menyoroti perbedaan atau kontrast antara dua unsur. Konjungsi karena menggambarkan sebab-akibat, menjelaskan alasan atau sebab di balik suatu pernyataan. Kata saat digunakan untuk menunjukkan waktu atau situasi tertentu di mana suatu peristiwa terjadi, dan kata untuk menyatakan tujuan atau maksud dari suatu tindakan. Implikasinya, penggunaan konjungsi memperkaya ekspresi bahasa dan membantu menyampaikan informasi dengan lebih terstruktur, membimbing pembaca melalui alur pikiran yang logis, serta menyampaikan variasi makna dalam kalimat.