Zainudin Abu Bakar
Faculty of Social Sciences and Humanities, Universiti Teknologi

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi pembelajaran penjasorkes (PJOK) saat pandemi Covid-19 SMP Negeri Se-Kabupaten Sleman tahun 2022 Ngatman Ngatman; Guntur Guntur; Danang Pujo Broto; Zainudin Abu Bakar
Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia Vol 18, No 2 (2022)
Publisher : Departement of Sports Education, Faculty of Sport Sciences Yogyakarta State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpji.v18i2.54779

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan evaluasi pelaksanaan pembelajaran PJOK secara daring SMP Negeri se-Kabupaten Sleman pada saat pandemi Covid-19 tahun 2022 dengan menggunakan model CIPP (contect, input, process, dan product). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif (mixed method). Populasi dalam penelitian adalah guru PJOK SMP Negeri se-Kabupaten Sleman. Teknik pengambilan sampel menggunakan proporsional random sampling sebanyak 25 % dari total keseluruhan guru PJOK SMP Negeri se-Kabupaten Sleman. Instrumen penelitian menggunakan angket, wawancara, dan dokumentasi. Data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan teknik persentase, sedangkan data kualitatif dilakukan melalui penyajian data, reduksi, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian terhadap pelaksanaan pembelajaran PJOK saat pandemi covid-19  menunjukkan bahwa (1) hasil evaluasi contect yang terkait dengan visi, misi, target, dan sasaran secara berkesinambungan memperoleh hasil sangat baik, nilai rata-rata contect = 4,49 dari nilai maksimal 5,00, (2) input: peralatan dan fasilitas, sistem rekruitmen peserta didik baru, pendanaan, media, modul bahan ajar teori dan praktik, instrumen penilaian yang digunakan sangat baik, nilai rata-rata input = 4,39, (3) process: sistem dan metode pengajaran teori dan praktik, serta e-modul yang digunakan kualitasnya sangat baik, karena karena nilai rata-rata process = 4,38, dan (4) product: nilai teori, praktik, dan tingkat kesegaran jasmani peserta didik sangat baik karena nilai rata-rata product = 4,20. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa evaluasi pelaksanaan pembelajaran PJOK secara daring SMP Negeri se-Kabupaten Sleman saat pandemi Covid-19 tahun 2022 sangat baik. Abstract: The purpose of this study was to evaluate the implementation of online PJOK learning in public junior high schools in Sleman Regency during the 2022 Covid-19 pandemic using the CIPP model (contect, input, process, and product). This research is a qualitative descriptive study using a quantitative and qualitative approach (mixed method). The population in the study were PJOK teachers at state junior high schools in Sleman Regency. The sampling technique used proportional random sampling as much as 25% of the total PJOK teachers in public junior high schools in Sleman Regency. The research instruments used questionnaires, interviews, and documentation. Quantitative data were analyzed using percentage techniques, while qualitative data were performed through data presentation, reduction and drawing conclusions. The results of research on the implementation of PJOK learning during the Covid-19 pandemic showed that (1) the results of the context evaluation related to the vision, mission, targets and goals on an ongoing basis obtained very good results, the average value of context = 4.49 out of a maximum value of 5 .00, (2) input: equipment and facilities, new student recruitment system, funding, media, theoretical and practical teaching material modules, the assessment instruments used are very good, the average value of input = 4.39, (3) process : the system and methods of teaching theory and practice, as well as the e-modules used are of very good quality, because the average value of process = 4.38, and (4) product: the value of theory, practice, and the level of physical fitness of students is very good because the average value of the product = 4.20.Thus it can be concluded that the evaluation of the implementation of online PJOK learning in public junior high schools in Sleman Regency during the Covid-19 pandemic in 2022 was very good.
Evaluasi pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan (PJOK) di era New Normal SMP se-Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang Early Rahma Sani; Ngatman Ngatman; Agus Susworo Dwi Marhaendro; Zainudin Abu Bakar
Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia Vol. 20 No. 2 (2024)
Publisher : Departement of Sports Education, Faculty of Sport Sciences Yogyakarta State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpji.v20i2.76211

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan Kesehatan (PJOK) di era new normal SMP se-Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang dengan menggunakan model CIPP (Context, Input, Process, dan Product). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif (mixed method). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket, wawancara, dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian adalah semua kepala sekolah, guru PJOK, dan peserta didik SMP se-Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan tujuan dan sasaran penelitian. Adapun secara rinci, terdiri atas: 11 kepala sekolah, 11 guru PJOK, dan 11 peserta didik dari SMP se-Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang. Data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan teknik persentase, sedangkan data kualitatif dilakukan melalui penyajian data, reduksi, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) evaluasi context: latar belakang, perumusan tujuan pembelajaran, penggunaan dan pengelolaan materi, media dan bahan, rancangan KBM pelaksanaan pembelajaran PJOK di era new normal berkategori cukup dengan nilai = 3,48. (2) evaluasi input: tujuan pembelajaran, ketersediaan sarana dan prasarana, materi pembelajaran, karakteristik peserta didik dan guru berkategori cukup dengan nilai = 3,50. (3) evaluasi process: pelaksanaan pembelajaran, kegiatan peserta didik dan guru berkategori cukup dengan nilai = 3,41. (4) evaluasi product: hasil atau output pembelajaran berkategori cukup dengan nilai = 3,36. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa evaluasi pelaksanaan pembelajaran PJOK di era new normal SMP se-Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang berkategori cukup.Abstract: The aim of this research was to evaluate the implementation of physical education, sports and health (PJOK) learning in the new normal era of junior high schools in Mungkid District, Magelang Regency using the CIPP (Context, Input, Process and Product) model. This research was descriptive research using quantitative and qualitative approaches (mixed method). Data collection techniques were carried out using questionnaires, interviews and documentation. The population in the study were all school principals, PJOK teachers, and junior high school students in Mungkid District, Magelang Regency. The sampling technique used purposive sampling, namely sampling based on research goals and objectives. In detail, it consists of: 11 school principals, 11 PJOK teachers, and 11 students from junior high schools throughout Mungkid District, Magelang Regency. Quantitative data was analyzed using percentage techniques, while qualitative data was carried out through data presentation, reduction and drawing conclusions. The research results showed that: (1) context evaluation: background, formulation of learning objectives, use and management of materials, media and materials, teaching and learning design for implementing PJOK learning in the new normal era is in the sufficient category with a score = 3.48. (2) input evaluation: learning objectives, availability of facilities and infrastructure, learning materials, characteristics of students and teachers in the sufficient category with a score = 3.50. (3) process evaluation: implementation of learning, student and teacher activities in the sufficient category with a score = 3.41. (4) product evaluation: learning results or outputs are categorized as sufficient with a value = 3.36. Thus, it can be concluded that the evaluation of the implementation of PJOK learning in the new normal era of junior high schools in Mungkid District, Magelang Regency is in the sufficient category.