Ni Wayan Orissa Hrdayani Mas Manuaba
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Metode Pembelajaran Individu Disleksia: Sebuah Kajian Literatur Ni Wayan Orissa Hrdayani Mas Manuaba; Aria Saloka Immanuel
JURNAL PSIKOLOGI MANDALA Vol 6, No 2 (2022): JURNAL PSIKOLOGI MANDALA
Publisher : Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Disleksia ditandai dengan kesulitan dengan pemrosesan fonologis, penamaan yang cepat, memori kerja, kecepatan pemrosesan, dan pengembangan keterampilan otomatis yang mungkin tidak sesuai dengan kemampuan kognitif individu lainnya. Dalam proses belajar mengajar, hal yang paling terlihat dari siswa adalah bagaimana metode pembelajaran yang diterapkan selama proses itu berlangsung. Metode pembelajaran ini menjadi salah satu aspek bagi individu mencapai prestasi akademik. Studi ini merupakan studi literatur yang bertujuan menganalisis metode pembelajaran yang efektif bagi individu dengan disleksia. Mesin pencari data melalui situs jurnal internasional yakni Google Scholar, Science Direct, dan Portal Garuda digunakan sebagai alat pencarian data dan terdapat 7 jurnal yang digunakan sebagai sumber data. Metode pembelajaran yang dapat diterapkan adalah metode pembelajaran multisensori yang melibatkan seluruh panca indera individu dengan disleksia. Namun dalam kajian ini, metode pembelajaran audio bagi individu dengan disleksia dinilai kurang efektif. Hasil penelitian ini membutuhkan penelitian lanjutan di lapangan.Kata Kunci: disleksia, metode pembelajaran, pendekatan multisensori
Analisis Metode Pembelajaran Individu Disleksia: Sebuah Kajian Literatur Ni Wayan Orissa Hrdayani Mas Manuaba; Aria Saloka Immanuel
JURNAL PSIKOLOGI MANDALA Vol. 6 No. 2 (2022): JURNAL PSIKOLOGI MANDALA
Publisher : Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jpm.v6i2.2126

Abstract

Disleksia ditandai dengan kesulitan dengan pemrosesan fonologis, penamaan yang cepat, memori kerja, kecepatan pemrosesan, dan pengembangan keterampilan otomatis yang mungkin tidak sesuai dengan kemampuan kognitif individu lainnya. Dalam proses belajar mengajar, hal yang paling terlihat dari siswa adalah bagaimana metode pembelajaran yang diterapkan selama proses itu berlangsung. Metode pembelajaran ini menjadi salah satu aspek bagi individu mencapai prestasi akademik. Studi ini merupakan studi literatur yang bertujuan menganalisis metode pembelajaran yang efektif bagi individu dengan disleksia. Mesin pencari data melalui situs jurnal internasional yakni Google Scholar, Science Direct, dan Portal Garuda digunakan sebagai alat pencarian data dan terdapat 7 jurnal yang digunakan sebagai sumber data. Metode pembelajaran yang dapat diterapkan adalah metode pembelajaran multisensori yang melibatkan seluruh panca indera individu dengan disleksia. Namun dalam kajian ini, metode pembelajaran audio bagi individu dengan disleksia dinilai kurang efektif. Hasil penelitian ini membutuhkan penelitian lanjutan di lapangan.Kata Kunci: disleksia, metode pembelajaran, pendekatan multisensori
Peran Efikasi Diri dan Kegigihan terhadap Perilaku Prososial Guru Sekolah Luar Biasa Ni Wayan Orissa Hrdayani Mas Manuaba; Adijanti Marheni
JURNAL PSIKOLOGI MANDALA Vol. 7 No. 1 (2023): JURNAL PSIKOLOGI MANDALA
Publisher : Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jpm.v7i1.2527

Abstract

Menempuh dan memperoleh pendidikan yang layak menjadi hak utama bagi setiap peserta didik, tanpa terkecuali anak berkebutuhan khusus (ABK). Dengan kondisi ini, mereka sangat membutuhkan pendidikan serta pelayanan khusus dalam menempuh pendidikan dengan bantuan guru di Sekolah Luar Biasa (SLB). Kompleks dan tingginya beban kerja sebagai guru yang mengajar di SLB akan berdampak pada perilaku prososial guru. Perilaku prososial guru di SLB didefinisikan sebagai suatu tindakan yang sifatnya sukarela yang bertujuan untuk membantu siswa. Jika guru SLB memiliki tingkat perilaku prososial yang tinggi, tentu akan membantu produktivitas dan jalannya kegiatan di SLB. Efikasi diri dan kegigihan menjadi faktor yang berkontribusi terhadap tinggi rendahnya perilaku prososial yang dimunculkan oleh guru di SLB. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui peran efikasi diri dan kegigihan terhadap perilaku prososial guru di SLB. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 67 orang. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah probability sampling. Teknik probability sampling yang digunakan dalam penelitian ini ialah cluster sampling. Analisis data penelitian ini menggunakan teknik regresi berganda dan didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,000 dan nilai koefisien determinasi sebesar 0,657. Nilai tersebut menunjukkan bahwa efikasi diri dan kegigihan berperan terhadap perilaku prososial sebesar 65,7%. Koefisien beta terstandarisasi dari kedua variabel bebas menunjukkan nilai positif yang berarti efikasi diri dan kegigihan berkorelasi positif terhadap perilaku prososial. Hal tersebut menunjukkan bahwa efikasi diri dan kegigihan secara bersama-sama berperan pada tingkat perilaku prososial guru di SLB.